Sonora.ID - Meski zaman telah modern, tak bisa dipungkiri bahwa ilmu hitam masih menjadi momok menakutkan yang masih ada sampai saat ini.
Ilmu hitam sendri memiliki banyak jenisnya, salah satu yang cukup populer adalah ilmu pelet.
Ada banyak alasan mengapa seseorang berani mempelajari atau melakukan pelet pemikat lawan jenis.
Dalam agama Islam, pelet lawat jenis sangat diharamkan, apapaun itu alasannya.
Ini karena tindakan tersebut adalah salah satu bentuk kesyirikan yang cukup dibenci oleh Allah SWT.
Meski demikian, kita harus tetap waspada dan meningkatkan iman kita kepada sang pencipta.
Baca Juga: 5 Tanda Serangan Santet Berhasil Lepas dari Tubuh, Aura Kembali Cerah
Bisa saja pelet tersebut menyerang kita, saudara ataupun anak kita.
Jika kamu menemukan seseorang yang sakit baik itu wanita ataupun perempuan yang memiliki pusing yang berkepanjangan, sakit kepala, juga sakit terutama di daerah pundak, sakit lambung, tapi setelah diperiksa secara medis dengan seksama tidak ditemukan penyebabnya, maka bisa jadi hal itu akibat ulah ilmu pelet pengasih penarik lawan jenis.
Lantas apa ciri-ciri orang yang terkena pelet baik wanita ataupun pria?
1. Rasa cinta yang sangat menggebu-gebu di luar kewajaran pada seseorang
2. Memiliki hasrat hawa nafsu yang tinggi untuk memperbanyak jima' (hubungan seks).
3. Rasa rindu yang sangat mendalam dan selalu ingin bertemu dengan orang yang memeletnya.
4. Sering sakit, pusing berkepanjangan, sakit kepala, sakit di daerah pundak, sakit lambung yang tak bisa dideteksi secara medis.
5. Sering mengeluarkan ari mata tanpa sebab, apalagi saat membayangkan wajah yang memeletnya.
6. Bersedia untuk melakukan apa saja yang diperintahkan oleh orang yang memeletnya.
7. Merasa sakit dan tidak nyaman dalam kondisi apapun, namun rasa sakit itu bisa hilang saat bertemu dengannya.
8. Kehilangan selera makan
Apakah ada cara untuk mengobatinya?
Untuk mengatasi gejala ilmu pelet non medis, kita dianjurkan untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Inilah metode penyembuhan terhindar dari pelet secara Islam:
Mandi dengan ari yang sudah dicampur dengan daun bidara yang ditumbuh.
Airnya kamu beri doa berikut dan doa itu juga dibaca sambil mandi (di luar kamar mandi):
1) Baca ta’awudz: a-‘uudzu billahi minas syaithanir rajiim
2) Ayat kursi (QS. Al-Baqarah: 255)
3) QS. Al-A’raf, dari ayat 117 sampai 122
4) QS. Yunus, dari ayat 79 sampai 82
5) QS. Taha, dari ayat 65 sampai 70
6) Surat Al-Kafirun, Al-Ikhlas, Al-Falaq, dan An-Nas
Cara ini disebutkan oleh Dr. Said bin Ali bin Wahf al-Qohthani dalam buku beliau Ad-Dua wa Yalihi Al-Ilaj bi Ar-Ruqa, Hal. 35
Kemudian ada juga dengan membacakan lantunan ayat suci Al Qur'an yang kemudian ditiupkan pada orang yang sakit..
Bacakan surat Al Fatihah, ayat kursi, dua ayat terakhir surat Al-Baqarah, surat Al-Ikhlas, Al-Falaq, dan An-Naas. maisng-masing ayat dibaca 3 kali atau lebih.
Bacalah ayat tersebut sembari ditiupkan dan diusapkan ke bagian tubuh yang mengalami sakit.
Baca Juga: 6 Ciri-Ciri Wanita yang Mudah Terkena Ilmu Pelet! Ada Temanmu?