Penyakit kronik yang sering berulang-ulang tanpa diketahui penyebabnya, masih dalam penelitian. Factor penyebabnya ada tiga, yaitu;
Penderita rosacea akan timbul bercak merah, gatal, panas, tidak nyaman, disertai infeksi demam, tapi jarang.
Penyakit ini bisa dikendalikan dengan menghindari factor pencetus tadi, salah satunya adanya demodex atau tumau kecil yang berdiam dikulit dan memicu radang.
Penggunaan kosmetik yang mengandung bahan iritan atau alcohol atau asam juga bisa memicu kekambuhan rosacea.
Pengobatan rosacea dengan melihat stadiumnya, mengetahui pemicu timbulnya rosacea dan dengan pemeriksaan secara klinis dari gejala yang timbul.
Lokasinya apakah hanya mengenai wajah saja, mata, sekitar alis, pembesaran hidung.
Bila bercak merah diberi obat oles dan antibiotik yang bersifat antiinflamasi.
Dilakukan pengerokan kulit apakah ada kutu kecil, bila ditemukan diberikan obat anti parasite.
Bila perlu disinar untuk mengurangi produksi kelenjar minyak dan mengecilkan pembuluh darah.
Baca Juga: Tidur Terus tapi Masih Ngantuk? Hati-Hati Bisa Jadi Kamu Terkena Penyakit Ini