Sonora.ID – Siapa sangka begara di dunia ini ternyata ada yang menggunakan bahasa Jawa untuk kehidupan sehari-hari.
Padahal, bahasa Jawa sendiri merupakan bahasa yang digunakan di pulau Jawa, Indonesia.
Nah, daripada penasaran, berikut ini sederet negara di dunia yang ternyata menggunakan Bahasa Jawa untuk kehidupan sehari-hari, yuk simak:
Kaledonia Baru
Mungkin sebagian orang belum mengetahui jika Kaledonia Baru masih menggunakan bahasa Jawa sebagai komunikasinya.
Pulau ini sendiri terletak pada daerah sekitar Samudera Pasifik.
Awalnya, banyak kuli buruh Indonesia yang pindah pada masa penjajahan ke Kaledonis Baru untuk mendapatkan hidup yang lebih layak.
Alhasil, jadilah suku Jawa yang hidup di sana sangat fasih berbahasa Jawa. Sayangnya, anak mudanya sekarang hanya bisa berbahasa Perancis.
Belanda
Pada masa penjajahan Belanda, banyak orang Indonesia yang dibawa ke Belanda. Di sana mereka menetap dan bahkan menikah dengan orang Belanda.
Sejak itulah terdapat koloni Indonesia di sana. Bahkan, sampai saat ini bahasa Jawa menjadi bahasa yang masih diminati.
Baca Juga: 8 Negara yang Sering Mengalami Kecelakaan Pesawat, Indonesia Paling Berbahaya di Dunia!
Pulau Coco (Keling)
Siapa sangka jika penduduk pulau Coco juga ada yang menggunakan bahasa Jawa. Bahkan, lambang negaranya menggunakan percampuran Jawa dan Melayu.
Pulau yang terletak di daerah laut Hindia bagian barat ini, dulunya orang Jawa dan Melayu dibawa ke daerah ini oleh koloni Inggris hingga mereka menetap di sana.
Meski sekarang sudah banyak mengalami perubahan, namun masih terasa Jawanya.
Kampung Padang Jawa, Malaysia
Negara tetangga, Malaysia ternyata juga memiliki penutur bahasa Jawa sendiri. Awalnya, orang Jawa berpindah untuk mencari penghidupan baru di negeri Jiran.
Sampai sekarang ternyata masih banyak orang Malaysia keturunan Jawa itu yang masih bisa menggunakan bahasa Jawa.
Suriname
Salah satu daerah yang ada di benua Amerika ini memang sangat terkenal karena memiliki penutur Jawa yang lumayan banyak adalah Suriname.
Dahulu, saat penjajahan Belanda, banyak orang Jawa yang pindah kesana dengan alasan dicarikan pekerjaan baru oleh Belanda.
Di Suriname, bahasa Jawa sudah diakui sebagai salah satu kekayaan budayanya.
Baca Juga: 8 Negara Penghasil Wanita Muslim Tercantik di Dunia, Bak Jelmaan Bidadari!