Sonora.ID – Perang antara Rusia dan Ukraina terus menjadi sorotan dunia. Bahkan, diprediksi pertempuran antara dua negara tersebut bak menjadi awal pembukaan perang dunia 3.
Beberapa waktu lalu, presiden Rusia, Vladimir Putin dibuat Ukraina semakin geram dengan pembalasan yang mengejutkan dari militer Ukraina.
Selain kehilangan sejumlah jenderal militernya dalam perang, Rusia baru-baru ini juga harus dipecundangi oleh Ukraina.
Hal tersebut setelah tenggelamnya kapal perang Rusia yang hancur akibat serangan Ukraina.
Tak hanya itu, rupanya Vladimir Putin dibikin ketar-ketir dengan datangnya bantuan militer AS ke Ukraina.
Melansir dari Intisari Online, AS buat geger saat disebut mengirim bantuan militer senilai 800 juta dollar AS (Rp11 miliar) untuk Ukraina.
Bantuan tersebut diwujudkan dalam bentuk senjata militer yang dikategorikan sebagai senjata pemusnah massal.
AS akan mengirimkan senjata dalam beberapa hari ke depan termasuk 11 helikopter Mi-17, 18 howitzer 155mm dan 300 drone bunuh diri Switchblade, di antara amunisi dan senjata lainnya.
Baca Juga: Wow Bangga Banget! Indonesia Punya Kapal Perang Buatan Sediri
Ini tentu menjadi salah satu ancaman bagi Rusia.
Pejabat AS yang tidak disebutkan namanya pun membeberkan protes yang diajukan Rusia terhadap bantuan militer ini.
Menurut pejabat AS tersebut, dari tanggapan Rusia membuktikan bahwa senjata AS yang ditransfer ke Ukraina telah berhasil.
Bahkan kabar itu disebut-sebut membuat Rusia semakin memperlihatkan keprihatinan mereka terhadap senjata berat seperti howitzer.
"Rusia tidak perlu mengirim catatan jika kegiatan bantuan militer AS tidak menimbulkan ancaman di medan perang bagi pasukan Rusia," kata pejabat AS itu.
AS mengirimkan senjata ke perbatasan dan pasukan Ukraina langsung menerimanya, menurut CNN.
Sebagai informasi, melansir dari Kontan.co.id, sampai hampir dua bulan masa perang Rusia dan Ukraina saat ini belum ada tanda-tanda gencatan senjata.
Bahkan peperangan disebut semakin meluas usai sejumlah negara Eropa nekat membela Ukraina.
Baca Juga: 6 Jendral Perang Paling Ditakuti yang Tak Pernah Kalah Perang Sepanjang Sejarah Islam