“Setelah selesai pengerjaan dermaganya, kemudian dilanjutkan dengan pemeliharaan untuk pematangan tiang fender tersebut,” jelas Utin.
Kemudian, pada saat bersamaan selesai dermaga dikerjakan, kapal feri bertepatan dengan jadwal docking atau perawatan.
Perawatan ini harus dilakukan karena bila tidak, akan mengkhawatirkan dari sisi keselamatan.
“Untuk kapal ferinya, ada penggantian ramp door sehingga memerlukan waktu yang lama,” ucapnya.
Sementara itu, Direktur Komersial dan Teknik PT. Jembatan Nusantara (JN) Feri, Solihin mengungkapkan, perawatan kapal dikerjakan mulai dari mesin, fisik, hingga perawatan ruangan penumpang dan kru kapal.
Untuk kapasitas dari kapal tersebut kurang lebih mampu membawa 20 kendaraan kecil dalam satu kali angkut, sedangkan untuk kendaraan besar kurang lebih 15 unit.
Baca Juga: VIDEO Detik-Detik Tangmo Nida Jatu dari Kapal, Sengaja Didorong?