Makassar, Sonora.ID - Program Mandiri Benih yang inisiasi Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman tak hanya menyalurkan benih padi. Tapi juga bibit tanaman pangan dan alat mesin pertanian (Alsintan).

Bibit tanaman pangan yang dibagikan gratis dalam acara tersebut terdiri kopi dan kakao.

Bibit dan alsintan ini diberikan kepada kelompok tani penerima manfaat yang sudah ditetapkan.

Gubernur Andi Sudirman mengatakan, pihaknya mendorong penggunaan benih/bibit unggul bukan hanya untuk peningkatan produktivitas komoditas utama padi.

Baca Juga: Gemas! 10 Potret Tampan Anak Billy Davidson, Disebut Oppa Kecil dan Bibit Unggulan

Akan tetapi, pihaknya juga ingin mendongkrak produksi komoditas unggulan perkebunan khususnya kopi dan kakao.

Sehingga kejayaan produk-produk perkebunan Sulawesi Selatan di masa lampau dapat dikembalikan.

"Bantuan yang diberikan kepada kelompoktani hanya sebagai pemicu agar ke depannya petani menjadi semakin mandiri,"ujar Andi Sudirman Sulaiman di sela-sela peluncuran program Mandiri Benih di kawasan CPI, Jumat (22/4/22).

Semakin banyak petani dan kelompoktani mandiri, kata Andi Sudirman, beban pemerintah dalam penyediaan anggaran di sektor pertanian juga akan berkurang.

Di sisi lain, pendapatan dan kesejahteraan petani juga ikut meningkat.

"Saat ini, sektor pertanian menjadi semakin penting dalam pertumbuhan ekonomi Sulawesi Selatan serta nasional. Pertanian telah memberi dampak pada pengendalian inflasi bahan pangan yang semakin terkendali, jumlah penduduk miskin di pedesaan juga semakin menurun serta kesejahteraan petani semakin membaik," pungkas Andi Sudirman.

Baca Juga: Pertanian Mempawah Terus Bergeliat, Bupati Harap Setiap Desa Dapat Memanfaatkan Potensi

Adapun bantuan yang diserahkan untuk kelompoktani dan wilayah distribusi di Sulawesi Selatan pada tahun 2022 antara lain:

• Benih Padi sebanyak 2.600 ton untuk kelompoktani di 24 Kabupaten/Kota.
• Bibit Kakao sebanyak 3,61 juta batang untuk disalurkan ke kelompoktani di Kabupaten Gowa, Bantaeng, Sinjai, Soppeng, Bone, Luwu Utara dan Luwu Timur.
• Bibit Kopi sebanyak 1,134 juta batang untuk disalurkan ke Kabupaten Gowa, Bantaeng, Maros, Bone dan Sidrap.

Selanjutnya, alsintan sebanyak 273 unit yang meliputi Combine Harvester sebanyak 29 unit, Traktor Roda-4 sebanyak 15 unit, Traktor Roda-2 sebanyak 195 unit, Cultivator sebanyak 10 unit, Pompa Air sebanyak 11 Unit, Transplanter sebanyak 2 Unit, dan Pemipil Jagung sebanyak 3 unit.

Baca Juga: Danjen Kopassus : Turnamen Tenis HUT Ke-70 Kopassus Cup Guna Mencari Bibit-Bibit Unggul Tenis