Sonora.ID - Stroke terjadi ketika pembuluh darah di otak pecah dan berdarah.
Akibatnya, darah dan oksigen tidak bisa mencapai jaringan otak.
Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) dalam Healthline, stroke adalah penyebab utama kematian di Amerika Serikat.
Setiap tahun ada lebih dari 795.000 orang AS mengalami stroke.
Tanpa oksigen, sel-sel otak dan jaringan menjadi rusak dan mulai mati dalam beberapa menit.
Tiga jenis utama dari stroke:
Stroke dibagi menjadi tiga jenis kondisi, berikut penjelasannya:
Lantas, apa yang harus dilakukan saat gejala stroke menyerang?
Pertolongan pertama ketika gejala stroke menyerang
Seperti yang diungkapkan oleh Rezy Sesareza, Sp.S, Dokter Spesialis Saraf, Siloam Hospitals Bekasi Timur dalam Grid Health, ada empat pertolongan pertama yang harus dilakukan pada orang dengan gejala stroke.
1. Perhatikan Gejala yang Muncul dan Kondisi Penderita
Sebelum melakukan pertolongan pertama, Kamu wajib memastikan gejala apa yang muncul pada orang yang terserang stroke.
Tidak hanya itu, Kamu juga perlu waspada terhadap kondisi lain seperti tiba-tiba pusing, tiba-tiba tidak bisa melihat, atau sakit kepala yang sangat hebat.
Umumnya, stroke menyebabkan penderita kehilangan keseimbangan diri dan jatuh.
Perhatikan apakah orang itu dalam kondisi sadar atau tidak dan pastikan dia mengalami benturan atau tidak saat terjadih.
Dokter Rezy dalam artikelnya di laman siloamhospitals.com, dengan judul 'Pertolongan Pertama pada Gejala Stroke yang Wajib Dilakukan', mengingatkan untuk tidak melakukan memijit pasien stroke, mengeluarkan darah dari telinga penderita, atau menusukkan jarum ke bagian tubuh yang mengalami stroke.
"Jangan lakukan hal itu, karena stroke harus ditangani oleh tenaga medis profesional di rumah sakit," tegasnya.
2. Cek pernapasan
Pertolongan pertama untuk orang yang terserang gejala stroke adalah cek pernapasan.
Coba atur pernapasannya dengan baik.
Bila penderita merasa kesulitan bernapas, berikan ruang di sekitarnya dan longgarkan pakaian yang terlalu ketat.
Minta penderita untuk mengambil napas dalam-dalam dan membuang perlahan untuk mengatur agar pernapasan dapat kembali normal.
3. Cobalah untuk perbaiki posisinya
Pertolongan pertama pada orang yang terserang gejala stroke selanjutnya adalah memperbaiki posisi penderita.
Bila memungkinkan, ubah posisi penderita menjadi berbaring atau ubah posisi dengan membaringkan satu sisi tubuh dengan bagian kepala sedikit diangkat agar penderita merasa lebih nyaman.
Seringkali saat stroke menyerang, seseorang akan merasa mual dan ingin muntah sehingga posisi kepala harus sedikit diangkat agar memudahkan saat ingin muntah dan mencegah dari tersedak.
4. Segera bawa penderita ke rumah sakit
Pertolongan pertama pada orang yang terserang gejala stroke paling penting ialah segera bawa penderita ke rumah sakit ata telpon nomor darurat 112.
Penting, sebagai bagian dari pertolongan pertama pada gejala stroke adalah segera membawa penderita ke rumah sakit.
Kendati begitu, sebelum penyakit mengerikan ini menyerang ketahui terlebih dahulu faktor pemicunya.
Stroke bisa disebabkan oleh gaya hidup (obesitas, kurang aktivitas fisik, merokok, konsumsi alkohol berlebihan, dan konsumsi makanan tidak bergizi).
Selain itu, stroke juga bisa disebabkan oleh kondisi medis tertentu (tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, penyakit jantung, dan diabetes) maupun faktor lain seperti usia dan jenis kelamin.
Baca Juga: Kabar Baik! Rumah Sakit Khusus Otak dan Jantung Resmi Beroperasi di Makassar