Sonora.ID - Seorang siswi SMP berinisial SN (13) terlambat menstruasi 2 bulan, setelah diselidiki rupanya semua ini karena kelakuan bejat sang ayah.
Seorang ayah di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan itu terungkap telah tega memperkosa putri kandungnya.
Ternyata tidak cuma sekali, pemerkosaan itu dilakukan pelaku beberapa kali hingga September 2021 lalu.
Kasat Reskrim Polres Gowa AKP Boby Rachman mengungkapkan bila pelaku ditangkap di Lingkungan Tacciri Kelurahan Lembang Parang Kecamatan Barombong, Gowa beberapa waktu lalu.
Kronologi kejadian
Kejadian mengenaskan ini berawal ketika pelaku dan putrinya yang masih berumur 13 tahun itu tinggal di Bone 2016 lalu.
Ketika malam hari tiba, pelaku masuk ke kamar korban. Lalu pelaku memaksa korban untuk bersetubuhan.
Diduga pelaku memberikan ancaman akan meninggalkan ibu korban jika SN tidak menuruti.
"Korban merasa kesakitan dan dari alat vitalnya mengeluarkan darah," kata AKP Boby saat rilis di Mapolres Gowa, Senin (25/4/22), dikutip Tribun Medan.
Menurutnya, pada tahun 2018 keluarga korban pindah tempat tinggal di Lingkungan Tacciri Kelurahan Lembang Parang, Kecamatan Barombong, Kabupaten Gowa.
Saat itu korban masih tinggal serumah dengan pelaku.
"Pasca berpindah tempat tinggal, kembali terjadi persetubuhan yang dilakukan oleh pelaku terhadap korban dengan cara dipaksa dan kembali diancam akan dipukul apabila pelaku tidak dilayani," bebernya.
Baca Juga: Gak Cuma Wanita, Ternyata Pria Juga Bisa Stres Setelah Berhubungan Intim, Kok Bisa?
Risiko berhubungan intim sedarah
Dalam buku Silently Seduced: When Parents Make They Children Partners, psikolog Kenneth M. Adams menyatakan bahwa inses terselubung atau terjadi diam-diam dapat menyebabkan:
Penyebab berhubungan intim sedarah
Adapun bukti yang ditemukan bahwa hubungan intim sedarah atau inses terselubung sering terjadi ketika kebutuhan emosional orang tua atau pengasuh tidak dipenuhi oleh pasangan.
Sebagai upaya yang salah arah untuk mengatasi, orangtua menjadi anak sebagai tempat untuk mencari kenyamanan.
Kondisi kesehatan mental dan penyalahgunaan zat juga dapat menjadi penyebabnya.
Bila orangtua mengalami hubungan intim sedarah saat masih muda, bisa jadi ini menjadi penyebabnya.
Mereka cenderung percaya kalau hubungan intim sedarah adalah hal yang normal terjadi.