Sonora.ID – Bagi kita masyarakat modern yang hidup di perkotaan, seks hanyalah aktivitas normal yang umumnya dilakukan oleh pria dan wanita yang sudah dewasa.
Tapi tidak bagi beberapa suku di berbagai negara di belahan dunia ini, mereka memiliki tradisi seks paling gila dan aneh yang bisa bikin kamu geleng-geleng deh, bacanya.
Namun pada hakikatnya, tradisi adalah konsep suatu kepercayaan atau perilaku yang diwariskan dari generasi ke generasi.
Jadi meskipun berbeda dengan nilai dan norma yang mungkin kita yakini, sebaiknya kita tetap menghargai perbedaan dan tradisi dari masing-masing negara.
Jangan kaget, ya. Berikut 6 tradisi seks paling gila dan aneh di dunia, pasti bikin kamu geleng-geleng kepala.
Baca Juga: 6 Fakta Mengejutkan Budaya Seks Suku Eskimo, Istri Boleh Dihamili Saudara Sendiri?
Tradisi tukar istri di Kenya
Kenya merupakan salah satu negara di Benua Afrika, kabarnya negara ini termasuk negara kaya akan
tradisi.
Meski terdengar konyol dan aneh, namun beberapa suku pedalaman di Kenya dikabarkan masih mempraktikkan tradisi tukar istri.
Jadi ketika seorang pria berkunjung ke rumah orang lain, maka pria yang berkunjung tersebut boleh mencicipi dan tidur bersama istri pemilik rumah.
Kabarnya warga Kenya berpikir bahwa "Tamu adalah Raja" Sehingga kenyamanan tamu harus dijaga bahkan harus di servis sebaik-baiknya.
Seks dengan teman-teman di Kamchatka, Rusia
Mirip dengan tradisi tukar istri di Kenya.
Di Kamchatka dan di beberapa desa dari Chukchi dan Eskimo, menjadi suatu kehormatan ketika mereka harus berbagi istri dengan pengunjung laki-laki.
Jika pasangan hamil setelah seks tersebut, ini benar-benar dianggap jamuan yang sukses!
Namun, tadisi ini memiliki penjelasan yang masuk akal. Ini adalah cara untuk membantu suku-suku kecil menarik gen baru ke dalam banyak hubungan darah.
Seperti yang Anda ketahui, bahwa hubungan sedarah berisiko bagi generasi selanjutnya.
Anak-anak boleh berhubungan seks di Papua Nugini
budaya yang satu ini berasal dari suku bernama Trobriander. Masyarakat setempat memiliki kepercayaan bahwa anak-anak boleh melakukan hubungan seksual.
Untuk laki-laki, mereka boleh memulainya dari usia sepuluh hingga 12 tahun, sedangkan batas umur untuk perempuan adalah enam hingga delapan tahun.
Tak hanya itu, anak perempuan juga sudah diajarkan cara menggoda laki-laki sejak mereka masih kecil.
Namun perlu diketahui, mereka tak harus menikah untuk berhubungan seksual.
Sebab, masyarakat Trobriander menganggap hubungan seksual sangatlah wajar dan tidak harus ada komitmen untuk melakukannya.
Baca Juga: 6 Fakta Menarik Sex Toys, Ternyata Lebih Banyak Dipakai oleh Wanita!
Seks sebelum menikah di Tibet
Tradisi tidak melakukan seks sebelum menikah memang relevan di banyak negara, tapi tidak di Tibet.
Di sini, untuk menerima pertunangan seorang lelaki dan ingin menikah, seorang perempuan harus dirasa benar-benar siap.
Untuk membuktikannya, dia harus berhubungan seks dengan setidaknya sepuluh pasangan seksual sebelum menikah.
Hal lainnya yang perlu diketahui adalah fakta bahwa jika mereka bisa berhubungan seks dengan lelaki dari negara lain atau semakin banyak berhubungan seks dari lelaki luar negeri, ini akan semakin baik.
Seks dengan lansia di Amerika Selatan
Para lelaki dari suku Kagaba tidak terburu-buru untuk menikah, bahkan jika mereka sedang jatuh cinta dengan pasangan mereka.
Alasannya adalah tradisi perkawinan yang cukup aneh, yakni, mereka yang ingin menikah harus kehilangan keperjakaannya dahulu dengan penduduk lanjut usia (lansia) di suku tersebut.
Ritual ini didasarkan pada fakta bahwa seorang perempuan lansia, lebih berpengalaman dan tidak akan bisa hamil.
Untuk menghindari tradisi ini, lelaki dari suku tersebut sering pergi ke hutan sebelum pernikahan dan bersembunyi di sana sampai calon pengantin perempuan menemukan mereka.
Seks maraton di Bolivia
Di Bolivia Timur, suku Sironi memiliki semacam foreplay, yang dapat dikatakan 'gila'.
Saat bersiap-siap untuk bercinta, pasangan pertama harus mencari kutu di tubuh orang lain, mengambilnya dan memakannya.
Studi ilmiah telah menunjukkan bahwa serangga yang hidup di bagian negara ini, memiliki efek merangsang dan memungkinkan memperpanjang tindakan seksual bukan hanya dalam waktu menit, tapi hingga jam.
Setelah makan ini, seks antara pasangan dapat bertahan hingga enam jam tanpa istirahat.
Baca Juga: 10 Negara Ini Bakal Kasih Uang ke Warga yang Mau Berhubungan Seks?