Sonora.ID - Kamu pasti sudah tahu kalau perubahan iklim yang disebabkan pemanasan global merupakan hal yang berbahaya.
Penelitian yang dilakukan oleh Intergovernmental Panel Climate Change (IPCC) bahkan menunjukan ada beberapa negara yang akan punah akibat perubahan iklim ini.
Kendati hal itu masih menjadi skenario terburuk, kita harus tetap waspada dan menjaga bumi sebaik yang kita bisa.
Lantas, apa saja negara tersebut? Apakah Indonesia termasuk salah satu negara yang terpengaruh?
Baca Juga: 5 Negara yang Penduduknya Dicap Tukang Selingkuh, Adakah Indonesia?
Melansir dari laman euronews.green, inilah negara yang terancam punah karena pemanasan global.
1. Uni Emirat Arab
Suhu rata-rata musim panas di UAE diketahui mencapai hingga 50°C dengan curah hujan nol.
Para ahli di Massachusetts Institute of Technology (MIT) percaya bahwa rekor suhu saat ini akan menjadi biasa pada tahun 2070.
Krisis ini diperkirakan akan memburuk dari waktu ke waktu sampai ke titik di mana manusia tidak dapat bertahan hidup di sana karena panasnya.
2. Maladewa (Maldives)
Sebuah studi mengungkap bahwa pulau dataran rendah seperti Maladewa atau mungkin lebih dikenal dengan nama Maldives tidak dapat dihuni pada 2050 jika perubahan serius tidak dilakukan.
Lebih dari 80% pulau karangnya berdiri pada ketinggian 30 sentimeter di atas permukaan laut, membuat Maladewa sangat rentan terhadap peningkatan suhu sekecil apa pun.
Puluhan ribu penduduk negara yang dihuni 100% orang Muslim tersebut telah berbondong-bondong ke Hulhumalé, sebuah pulau buatan manusia yang sengaja dibangun di sekitar 2 meter di atas permukaan laut untuk menghindari konsekuensi berbahaya di masa depan.
Diprakirakan, lebih dari 200.000 orang akan pindah ke sana di tahun-tahun mendatang untuk mengurangi tekanan di ibu kotanya.
Baca Juga: WOW! Pria-pria di Indonesia Ternyata Jadi Rebutan Wanita di 4 Negara Ini Lho, Apa Alasannya?
3. Jepang
Institut Germanwatch menerbitkan Global Climate Risk Index tahunan dan terungkap bahwa Jepang saat ini adalah negara paling berisiko untuk kematian akibat cuaca ekstrem, dengan serangkaian tragedi yang mencapai titik didihnya pada tahun 2018.
Saat itu, Jepang mengalami topan, gelombang panas, tanah longsor, dan banjir bandang yang menyebabkan 1.282 kematian,
Puncaknya adalah Topan Jebi, peristiwa cuaca paling ekstrem yang pernah terjadi di negara itu yang menyebabkan kerusakan sebesar €11 miliar atau 167 milliar rupiah.
Temuan Germanwatch menegaskan bahwa jika peristiwa ini terjadi pada frekuensi yang lebih tinggi atau skala yang lebih besar, Jepang akan berhenti menjadi tempat yang aman untuk ditempati.
4. Sudan
Sebagian besar benua Afrika bergantung pada pertanian untuk kelangsungan hidup penduduknya dan ekonominya melalui perdagangan, termasuk Sudan.
Enam tahun lalu dilaporkan bahwa Sudan menghadapi "situasi darurat yang sangat kompleks" karena pasokan tanaman yang tidak teratur dan hal ini semakin memburuk.
Sudan memiliki hubungan jangka panjang dengan kekeringan yang terjadi sehingga tidak dapat lagi untuk mempertahankan tanaman dan hewannya karena pola cuaca yang tidak menentu yang dipicu oleh perubahan iklim.
Lebih dari 80 persen penduduk negara itu sendiri tinggal di daerah pedesaan yang sangat bergantung pada pertanian dan peternakan.
Sudan juga memiliki salah satu populasi ternak terbesar di benua yang terdiri dari sapi, domba, kambing, dan unta.
Itulah keempat negara yang terancam punah karena perubahan iklim. Kendati Indonesia tidak masuk dalam daftar, sudah selayaknya kita sebagai manusia menjaga bumi dari kerusakan yang akan terjadi.