Sonora.ID - H-3 sebelum Hari Raya Idul Fitri, kebanyakan masyarakat yang merantau memutuskan untuk pulang kampung pada hari ini, 29 April 2022, mengingat hari ini adalah hari pertama cuti bersama yang ditetapkan pemerintah.

Tak heran jika sudah diprediksi bahwa hari ini menjadi hari puncak pelaku perjalanan atau mudik.

Kemarin saja, pada 28 April 2022 kemacetan sudah terjadi di berbagai tempat dan sudah menjadi perhatian banyak pihak, bagaimana dengan hari ini yang merupakan puncak mudik Idul Fitri 2022?

Dikutip dari Kompas.com, PT Jasa Marga melaporkan bahwa terjadi kemacetan panjang pada KM 47 Tol Jakarta-Cikampek, hal ini sudah terjadi pada hari kemarin, namun agaknya kepadatan makin panjang sejak pagi tadi.

Bahkan ketika dicek di Google Maps, jalan tol Jakarta-Cikampek bahkan dari GT Cibitung sudah menunjukkan warna merah hingga merah tua yang artinya adalah macet luar biasa.

Pada jam 06.08 WIB pagi tadi saja, pihak PT Jasa Marga menyatakan bahwa kepadatan membuat pihak pengelola memutuskan untuk membuat one way.

“Karawang Barat KM 47 hingga GT Kalikangkung KM 414 diberlakukan satu arah dan ganjil genap. Jalan satu arah khusus kendaraan kecil arah semarang,” tulis PT Jasa Marga melalui akun Twitter resmi mereka.

Hingga artikel ini ditulis, pada pukul 08.10, terpantau bahwa tol Jakarta-Cikampek masih berstatus merah alias macet.

Diketahui juga sejak kemarin, bahwa tol layang MBZ akan diberlakukan buka-tutup ketika terjadi kepadatan di KM 47.

Baca Juga: Sempat Tak Bergerak Sama Sekali, Ini Akibat Macet di Pelabuhan Merak, Sampai Kapan?

Pasalnya pada kilometer tersebut, pengendara mobil pribadi dari MBZ akan turun bergabung pada tol bawah, sehingga potensi penumpukkan kendaraan akan semakin tinggi.

Jika, dilihat dari kondisi KM 47 kemarin, macet diperparah dengan adanya mobil yang terparkir di pinggir jalan karena ingin menggunakan fasilitas toilet siap pakai yang telah disediakan oleh pengelola.

Hendak mudik hari ini?

Tetap berhati-hati dan siapkan diri untuk mengantre.

Baca Juga: Nyaris 4 Jam Macet di Jalan Tol Jakarta-Cikampek, Ini Penyebabnya