Sonora.ID - Saat ini umat muslim diseluruh dunia tengah menanti hari kemenangan tiba. Hari raya idul Ftri menjadi salah satu momen yang penting bagi umat muslim.
Dimana pada hari tersebut manusia kembali menjadi fitri atau “suci”.
Pada saat momen idul fitri biasanya akan banyak yang menjalani rutinitas bermaafan, pulang kekampung halaman dan berbagi kebahagiaan lainnya.
Namun ditengah kebahagiaan suasana lebaran biasanya akan terjadi masalah keuangan setelahnya. Hal ini terjadi lantaran salah perhitungan.
Jika hal tersebut tidak ingin terjadi alangkah lebih baik membuat beberapa perencanaan atau strategi dalam mengatur keuangan.
Berikut beberapa tips mengatur keuangan agar tidak boncos setelah hari raya idul Fitri:
Baca Juga: Ingin Partisipasi dalam Joint Venture? Simak 3 Tips Memilih Partner Bisnis ala Tung Desem Waringin!
Membuat table anggaran pengeluaran
Ada baiknya dalam penetapan anggaran pengeluaran tidak hanya dipikirkan namun ditulis. Setelah ditulis kemudian dipisah-pisahkan menurut fungsinya.
Salah satu hal penting yang harus dilakukan adalah merinci kebutuhan disaat lebaran. Semua ditulis secara terperinci tanpa terlewat satu hal pun.
Tujuannya untuk mengetahui budget dan total pengeluaran yang diperlukan agar tidak over budget.
Wajib Pisahkan THR dan Gaji
Salah satu hal yang paling ditunggu-tunggu dikala lebaran datang adalah adanya THR atau Tunjangan Hari Raya dan juga Gaji.
Jika mendapatkan keduanya ada baiknya untuk langsung memisahkan dan menyisihkan yang perlu disisihkan.
Siapkan Dana Darurat
Salah satu hal yang perlu dipersiapkan adalah menyediakan dana darurat.
Dimana dana darurat tersebut diperuntukan untuk keperluan dadakan untuk menghindari terjadinya sesuatu yang tak terduga pada saat idul Fitri.
Nah itu tadi beberapa tips agar keuangan tidak boncos selama hari raya kemenangan atau Idul Fitri datang.
Baca Juga: Bisnis Raffi Ahmad Bayak yang Bagkrut, Begini Cara Berbisnis agar Tak Rugi