Sonora.ID – Ada empat benda yang berada di rumah ternyata bisa membawa kesialan.

Oleh sebab itu, keberadaan benda-benda ini sebaiknya disingkirkan dari rumah Anda. Hal ini lantaran dapat menghalangi rezeki dan simbol dari kematian.

Praktisi kejawen dan fengshui, Dewi Sundari mengungkapkan benda yang dipercaya bisa membawa kesialan di dalam rumah.

Daripada pensaran, yuk langsung saja simak ulasannya berikut ini:

Keran atau pipa bocor

Keran atau pipa yang bocor pada rumah memanglah kondisi yang wajar terjadi. Meski begitu, jika keran atau pipa bocor dibiarkan lama-lama akan membawa kesialan.

Hal tersebut bisa menghilangkan energi positif dari dalam rumah dan membuang limpahan rezeki.

“Sebab hal ini dianggap menghilangkan energi positif dari rumah tinggal kita sekaligus membuang limpahan rezeki kita juga,” ujar Dewi Sundari.

Baca Juga: 5 Weton yang Kebal Guna-Guna dan Ilmu Hitam, Bikin Lawan Putus Asa!

Pohon Kaktus

Selanjutnya, pohon kaktus juga disebut pembawa sial. Padahal kaktus bisa mnejadi tanaman hias yang sangat cantik.

Meski begitu, tanaman yang satu ini dianggap sebagai tanaman yang mendatangkan sial bila ditanam di dalam rumah.

“Sebab hal ini dianggap menghilangkan energi positif dari rumah tinggal kita sekaligus membuang limpahan rezeki kita juga,” ujar Dewi Sundari.

Cermin rusak atau kaca pecah

Cermin rusak atau kaca pecah dipercaya dapat mengundang kemiskinan di dalam rumah. Jika dibiarkan, hal ini dapat menghalangi rezeki dan mengundang energi negatif untuk masuk.

Selain itu, keberadaan cermin yang sudah rusak atau retak tentu saja berpotensi membahayakan penghuni rumah itu sendiri.

“Jadi, sebaiknya disingkirkan saja,” ucap Dewi Sundari.

Jam mati

Jam merupakan benda yang urusannya dengan waktu sehingga disimbolkan dekat dengan kematian.

Ketika ada jam yang tadinya bekerja baik-baik saja, kemudian secara mendadak mati tanpa melambat terlebih dahulu.

Hal ini tidak jarang diasumsikan sebagai pengundang nasib sial.

“Jam yang sudah mati lebih baik dibuang saja kalau memang tidak bisa diperbaiki lagi dan tidak ingin dipakai lagi,” ujar Dewi Sundari.

Baca Juga: Bukan Keleng-kaleng, 4 Weton Sakti Mandraguna karena Dikawal Khodam Raden Kian Santang, Ada Kamu?