Sonora.ID – Setelah usai perayaan Hari Raya Idul Fitri, banyak orang yang mengeluhkan masalah penyakit asam urat akibat dari banyaknya menyantap masakan khas lebaran.
Tubuh menghasilkan asam urat ketika memecah zat purin dari makanan yang telah dikonsumsi. Akibatnya, terbentuk kristal-kristal yang menumpuk di sekitar persendian yang memicu nyeri.
Selain nyeri pada persendian, berikut gejala dan ciri-ciri lain dari asam urat tinggi.
Dengan mengonsumsi makanan penurun asam urat bisa membantu meredakan keluhan akibat penyakit yang disebut gout tersebut. Apa sajakah jenis-jenis makanan ini?
Baca Juga: Menurunkan Asam Urat Dengan Konsumsi 4 Makanan Berikut Ini!
Jahe
Anda bisa menggunakan jahe secara topikal. Misalnya dengan kompres air jahe selama 15 hingga 30 menit pada bagian tubuh yang mengalami gejala penyakit asam urat untuk meredakan nyeri.
Jika dikonsumsi, jahe dianggap bisa membantu dalam menurunkan kadar asam urat dalam darah bagi mereka yang mengalami hiperurisemia.
Penderita disarankan untuk mengonsumsi air jahe sebanyak tiga cangkir setiap hari demi mengurangi kadar zat ini dalam tubuhnya.
Seledri
Seledri sering digunakan untuk mengatasi keluhan yang berkaitan dengan saluran kemih. Namun tanaman hijau ini juga dipercaya berkhasiat dalam menurunkan kadar asam urat.
Tidak ada saran khusus mengenai porsi seledri yang harus dikonsumsi per hari. Karena itu, Anda bisa mengonsumsinya jumlah yang cukup.
Misalnya, dengan menyantap daun seledri mentah, dibuat jus, atau berupa suplemen.
Apel
Banyak yang meyakini apel sebagai makanan penurun asam urat. Hal ini mungkin muncul karena buah apel mengandung malic acid yang bisa menurunkan kadar asam urat.
Tetapi menu makan yang terjaga dapat membantu dalam menurunkan risiko kambuhnya gejala gout dan memperlambat kerusakan sendi.
Buah ceri
Menurut beberapa riset, buah ceri cukup ampuh dalam meredakan dan mencegah serangan penyakit asam urat.
Disarankan untuk mengonsumsi tiga porsi buah ini setidaknya selama dua hari berturut-turut.
Selain dalam bentuk buah segar (ceri merah maupun ceri hitam), penderita asam urat juga boleh mengonsumsinya dalam bentuk jus serta ekstrak buah ceri.
Air Putih
Sebenarnya kadar asam urat dalam darah juga bisa diturunkan dengan minum air putih dengan jumlah yang cukup. Kadar hidrasi yang baik dapat membantu mencegah tingginya kadar asam urat dalam darah.
Asam urat akan dibuang oleh tubuh lewat buang air kecil dengan bantuan ginjal. Banyak mengonsumsi air putih berarti anda membantu ginjal untuk membuang asam urat dari tubuh anda.
Saat asam urat anda kambuh, anda bisa meningkatkan konsumsi air putih anda 4-8 gelas per hari agar asam urat lebih cepat terbuang dari tubuh