"Yang biasa di sini Rp7.000, saya disuruh pak, cuma disuruh," jawab penjaga warung sambil mencoba kembalikan uang.
Usai itu, unggahan tersebut langsung mendapat banyak reaksi dari netizen. Ada pula yang mengatakan kalau harga Rp7.000 merupakan harga normal.
"7.000 masih normal pak, ketahuan ga pernah wisata nih," tulis akun gunawan_gunash.
Video yang diunggah oleh akun tiktok @dasep093 ini pun menuai pro dan kontra dari komentar warganet.
Salah satunya komentar dari akun @tukangrias80 dengan caption "yaelah namanya tempat wisata duit 7000rb. Nilang gak pernah nawar harga".
@ana0277 "memang segitu di Alfa aja 6000 apa lagi yang di wisata".
Baca Juga: Jangan Lupa Cek Pelat Kendaraanmu! Kepolisian Terapkan Ganjil Genap di 8 Titik Jalur Puncak Bogor
Tanggapan netizen atas kejadian ini melalui kolom komentar @terangmedia
"Anggap aja kasih thr pak, lah kita2 urus sim juga diketok harga beda dengan yang ada di tempel katanya perpanjang segitu malah kena 2 kali lipat "
"Lah lu klo nilang kaga pake nawar harga.."
"D kira keren kali d rekam gt"
"Mau murah y bawa galon dari rumah"
"Kirain70 rb.. 7000 pak lebay amat"
Meski begitu, adapula netizen yang memuji perilaku sang petugas polisi dalam mengkritik harga air meniral yang dijual
"Kebiasaan puncak jualan kaya org nembak harga bagus pak pol"
Baca Juga: 5 Rekomendasi Tempat Wisata di Puncak Bogor yang Wajib Dikunjungi