Banjarmasin, Sonora.ID - Impian kota Banjarmasin memiliki Mall Pelayanan Publik (MPP) sebentar lagi bakal terealisasi.
Meskipun terlambat dari daerah lainnya, namun upaya Pemerintah Kota (Pemko) untuk mengumpulkan semua pelayanan jadi satu tempat, tentunya menjadi angin segar bagi masyarakat.
Jumat (13/5) pagi, Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina bersama tim melakukan peninjauan lokasi yang bakal disulap menjadi MPP yakni di gedung Mitra Plaza yang berlokasi di kecamatan Banjarmasin Tengah.
"Sebetulnya rencana ini sudah ada sejak 2019. Namun karena beberapa kendala seperti pandemi covid-19 yang mengharuskan kita melakukan refocusing anggaran, baru bisa direalisasikan tahun ini," ucap Ibnu, saat ditemui Smart FM Banjarmasin usai meninjau lokasi.
Ibnu menerangkan, pihaknya telah menetapkan lantai dasar di gedung Mitra Plaza untuk dimanfaatkan menjadi MPP, dengan luasan lokasi mencapai 1.000 meter persegi.
Baca Juga: Kabar Gembira! 370 KM Jalan Perumahan di Banjarmasin Bakal Diperbaiki
Ibnu melanjutkan, sebelum MPP ini beroperasi, pihaknya terlebih dulu akan melakukan banyak renovasi di beberapa bagian.
"Targetnya Desember 2022 MPP ini sudah selesai pembangunan fisiknya. Sehingga 2023 sudah bisa beroperasional," pungkasnya.
"Sesuai mandat Mendagri dan Menpan-RB seluruh daerah harus memiliki MPP. Kita juga sudah ada kesepakatan bersama pihak Mitra Plaza. Disini betul-betul Mall menjadi MPP. Jadi warga berurusan bisa sambil berbelanja," sambungnya lagi.
Lebih jauh, Ibnu menambahkan, sejauh ini sudah ada sebanyak 22 stand atau loket dari instansi vertikal maupun mitra Pemko yang siap mengisi MPP.
"Kita harapkan dengan adanya MPP seluruh pelayanan publik bisa cepat. Kawasan ini juga bisa dikembangkan menjadi kawasan bisnis. Karena dari pihak Mitra Plaza juga ada rencana menghadapkan wajah mall ke sungai sebagai beranda depan," harapnya.
Lantas, berapa anggaran yang diperlukan untuk membangun MPP?
Terkait hal itu, Kabid Cipta Karya Dinas PUPR Kota Banjarmasin, Agus Suyatno mengaku masih menghitung besaran biaya yang diperlukan untuk pembangunan MPP.
"Anggarannya nanti di APBD Perubahan. Jadi kita masih menghitung-hitung berapa dananya," ucapnya singkat.
Baca Juga: Tak Ada Pengetatan, Arus Balik Mudik di Banjarmasin Tanpa Tracking
Mengenai status lahan, Asisten 2 Perekonomian dan Pembangunan Setdako Banjarmasin, Doyo Pujadi menyebut bahwa pihaknya sudah melakukan kesepakatan untuk perpanjangan kerjasama.
Mengingat status Hak Guna Bangunan (HGB) atas kerjasama pengelolaan aset lahan Mitra Plaza bakal berakhir pada Juni mendatang.
"Sesuai MoU bangunan di atas tanah Pemko diserahkan menjadi aset pemko. Tinggal menunggu Perjanjian Kerja Sama (PKS). Intinya deal kerjasama ini diperpanjang, sesuai ketentuan. Sehingga kami boleh menganggarkan untuk renovasi," tuntasnya.