Iwan melanjutkan, terkait pemakaian listriknya, pemakaian listrik saat liburan Idul fitri lebih rendah baik siang maupun malam hari karena banyak kantor, bisnis, dan industri yang libur atau mengurangi aktivitas saat libur.
Baca Juga: Mantap! PLN UP3 Ketapang Jamin Siap Sukseskan Gelaran MTQ ke XXX
Diketahui, sebelum libur lebaran, Kamis 28 April 2022, beban listrik di Jabar pada siang hari mencapai 6316 MW, dan malam hari 6642 MW.
Selanjutnya, kata Iwan, bahwa hari pertama masuk kerja setelah libur Idul Fitri meski ada yang bekerja dari rumah, beban listrik sudah mengalami peningkatan. Data menyebutkan, beban listrik siang pada 9 Mei 2022 sebesar 7252 MW dan malam sebesar 7153 MW.
"Hari pertama setelah libur panjang di Jawa Barat sudah seperti biasa lagi dimana beban listrik siang lebih tinggi dibanding malam hari, bisnis dan industri sudah mulai aktif," pungkas Iwan.