Senyawa utama dalam cuka sari apel adalah asam asetat dan diyakini bisa memberikan banyak manfaat kesehatannya.
Untuk mengonsumsi cuka sari apel, ada metode:
Ambil 2 sendok makan cuka sari apel sebelum tidur, atau;
Ambil 1-2 sendok makan cuka sari ampel yang diminum dengan makanan dapat menurunkan beban glikemik dari makanan kaya karbohidrat.
3. Seng
Mereka yang menderita diabetes umumnya disebabkan karena kekurangan seng.
Penelitian telah menunjukkan suplementasi seng dapat mengurangi gula darah, memiliki efek antioksidan, menurunkan gula darah, dan membantu mengobati beberapa komplikasi yang berhubungan dengan diabetes.
Seng dengan dosis dapat menghambat penyerapan mineral lain seperti tembaga, jadi pastikan untuk meminta panduan dosis yang tepat.
3. Lidah buaya
Getah lidah buaya dikenal karena efek pencaharnya. Maka itu, pastikan untuk mendapatkan jus gel lidah buaya.
Kategori orang berikut ini dianggap sebagai kandidat "berisiko tinggi" untuk mengembangkan diabetes:
Individu yang kelebihan berat badan atau obesitas
Individu yang berusia 45 tahun atau lebih
Individu dengan kerabat tingkat pertama dengan diabetes (seperti orang tua, anak-anak, atau saudara kandung)
Individu yang memiliki darah Afrika-Amerika, Alaska Native, American Indian, Asia American, Hispanic/Latino, Native Hawaiian, Pacific Islanders,
Wanita yang menderita diabetes biasanya saat mereka hamil atau melahirkan bayi besar (9 pon atau lebih)
Individu dengan tekanan darah tinggi (140/90 atau lebih tinggi)
Individu dengan high-density lipoprotein (HDL, "tingkat kolesterol baik") di bawah 25 mg/dl atau kadar trigliserida pada atau di atas 250 mg/dl
Individu yang mengalami gangguan glukosa puasa atau gangguan toleransi glukosa
Individu yang tidak aktif secara fisik; melakukan olahraga kurang dari tiga kali seminggu
Individu yang memiliki sindrom ovarium polikistik, juga disebut PCOS Orang yang menderita acanthosis nigricans -- kulit gelap, tebal dan lembut di sekitar leher atau ketiak Anda