Sonora.ID - Seluruh umat muslim pasti sudah paham bahwa terdapat banyak sekali sunnah yang sangat baik untuk dijalan setiap harinya.
Salah satu dari sunnah yang baik untuk dilakukan setiap malam adalah Shalat Dhuha pada sepertiga malam.
Meskipun sunnah tersebut baik untuk dilakukan, umat muslim tidak boleh sembarangan dalam melaksanakannya.
Buya Yahya melalui YouTube Al-Bahjah TV menjelaskan bahwa Shalat Tahaju di waktu ini bisa bawa petaka bagi umat muslim yang menjalankannya.
Berdasarkan penjelasan Buya Yahya, umat muslim harus berada dalam kondisi yang sehat secara psikis ketika ingin melaksanakan sunnah tersebut.
Ini disebabkan oleh Shalat Dhuha yang dilaksanakan di sepertiga malam, yaitu waktu ketika orang-orang sedang beristirahat.
Oleh sebab itu, Shalat Dhuha tidak boleh dilakukan ketika seseorang sedang memiliki masalah kesehatan yang mempengaruhi fisiknya.
Jika dipaksakan, sunnah yang dijalankan di sepertiga malam ini bisa berujung petaka pada orang tersebut karena kesehatan fisiknya akan semakin terganggu.
"Jika ada orang yang ingin Shalat Tahajud, sebaiknya shalatlah dengan memperhatikan (kondisi) fisikmu," ujar Buya Yahya dengan tegas.
Pada dasarnya, Allah S.W.T., tidak pernah memberatkan umatnya untuk melakukan kewajiban serta sunnah yang sudah diperitahkan oleh-Nya.
Jika memang seorang umat muslim sedang tidak berada di kondisi fisik yang sehat, maka sebaiknya beristirahat terlebih dahulu agar segera sembuh.
Apabila dipaksakan untuk melaksanakan Shalat Tahajud, bisa saja hal tersebut menjadi bagian dari godaan syaitan yang bisa membuat seseorang jatuh sakit lebih dalam.
Buya Yahya sendiri bahkan menegaskan untuk beristirahat dengan baik ketika sedang sakit dan tidak memaksakan diri guna melaksanakan sunnah dari Sang Pencipta.
Seperti yang sudah diketahui, ketika sedang sakit secara fisiki, kondisi tubuh pasti akan sangat lemah.
Hal tersebut membuat pikiran menjadi tidak fokus dan bacaan shalat pun tidak akan sempurna.
Pada akhirnya, kesalahan-kesalahan tersebut saat Shalat Tahajud dalam keadaan sakit malah berujung pada dosa.
Maka dari itu, pantang untuk melakukan Shalat Tahajud dalam waktu sakit fisik karena bisa membawa petaka pada umat muslim.