Banjarbaru, Sonora.ID – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Selatan (Kalsel) mulai mempersiapkan pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) Nasional ke-29 yang akan digelar pada bulan Oktober 2022 mendatang.

Salah satu persiapan yang paling dimatangkan adalah di bidang kebersihan, yaitu dengan membersihkan jalan protokol dari sampah-sampah yang masih ditemukan di beberapa titik.

Merdeka Sampah Jalan Protokol Menuju Ibu Kota Provinsi adalah program yang dijalankan Pemprov Kalsel untuk merealisasikan cita-cita bersama dalam rangka mewujudkan jalan-jalan utama di Kalsel terbebas dari sampah.

Aksi bersih-bersih Program Merdeka Sampah dimulai hari ini, Jumat (27/05) di halaman kantor Satpas Ditlantas Polda Kalsel, di Liang Anggang Banjarbaru, dan dibuka langsung oleh Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor.

Baca Juga: Bupati Mempawah Membuka Secara Resmi MTQ- VII Tingkat Kecamatan Jongkat

Tidak kurang dari 100 petugas gabungan dari TNI/Polri dan juga sejumlah SKPD di lingkung Pemprov Kalsel terlibat dalam aksi bersih-bersih Jalan Ahmad Yani.

“Ini langkah awal menyambut kafilah-kafilah MTQ dari seluruh Indonesia, kita kan harus menjadi tuan rumah yang baik,” tutur Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kalsel, Hanifah Dwi Nirwana menjawab pertanyaan awak media terkait tujuan dilaksanakannya aksi bersih-bersih ini.

Menurut Hanifah, semua pihak harus bahu-membahu dalam mewujudkan dan menjaga kebersihan yang berhasil diciptakan.

“Karena ini se-Indonesia yang datang, maka kita harus mempersiapkannya sebaik mungkin. Kita harus tunjukan bahwa Kalsel itu memang benar-benar bersih,” jelas Hanifah.

Merdeka Sampah Jalan Protokol, terang Hanifah merupakan gerakan bersama untuk menyelesaikan persoalan sampah, khususnya yang ada di sepanjang jalan Ahmad Yani.

“Ini merupakan gerakan bersama untuk menyelesaikan persoalan sampah,” sebutnya.

Pihaknya, lanjut Hanifah, melibatkan pemerintah kabupaten/kota dalam membersihkan dan menjaga jalan-jalan protokol selalu terbebas dari sampah.

“Yang memiliki lokasi kabupaten/kota, jadi kita juga melibatkan Dinas Lingkungan Hidup mereka. Ini ada Kota Banjarmasin, Banjarbaru dan Kabupaten Banjar,” beber Hanifah.

Baca Juga: Mantap! PLN UP3 Ketapang Jamin Siap Sukseskan Gelaran MTQ ke XXX

Sementara itu, usai meresmikan program Merdeka Sampah Jalan Protokol, Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor menjelaskan bahwa gerakan bersih-bersih ini merupakan impelementasi semangat bersama dalam menciptakan lingkungan yang bersih, asri dan terpelihara.

“Ini perwujudan semangat kita melakukan bersih-bersih,” tutur gubernur yang akrab disapa Paman Birin.

Gerakan bersih-bersih ini, lanjut Paman Birin, dilakukan bersamaan dengan penanaman bibit pohon di titik-titik tertentu.

“Kita tahu saat ini pemanasan global sangat luar biasa sekali pengaruhnya terhadap bumi, tidak ada lain yang harus dilakukan selain penghijauan dimana-mana,” imbuh Paman Birin.

Sembari menanam, ia mengajak masyarakat untuk menjaga kebersihan, paling tidak di lingkungan tempat tinggal masing-masing.

“Saya mengajak masyarakat untuk menjaga kebersihan bersama,” pungkasnya.