Dikutip dari Kompas.com, pemaiakan daya mesin cuci bukan bersumber dari daya atau konsumsi daya selama mode siaga, tapi juga pada mode pencucian yang berbeda.
Selain itu, mesin cuci bisa membuat tagihan listrik meledak juga disebabkan karena mesin ini memiliki mode pencucian yang berbeda untuk setiap material pakaian.
Setiap kali arah putaran mesin cuci berubah maka mesin cuci harus berhenti dan dihidupkan ulang.
2. Kulkas
Kulkas merupakan alat elektronik yang pasti dimiliki oleh semua keluarga. Lantaran alat elektronik ini pun bisa membuat sejumlah makanan tetap awet.
Kendati begitu, ternyata kulkas bisa memakan banyak daya listrik.
Selain itu, pemakaian kulkas yang berkaitan dengan penyimpanan makanan pun berpengaruh terhadap daya listrik yang digunakan.
Kamu harus menghindari mengisi kulkas secara penuh agar tetap pada sirkulasi udara dingin di dalam kulkas.
Cobalah untuk menargetkan pemakaian ruangan kulkas hanya 70 persen saja.
Baca Juga: GAWAT! 90 Persen Warga Indonesia Engga Tahu, Simpan Minuman Ini di Kulkas Justru Picu Kebakaran
3. AC
Bagi penduduk DKI Jakarta, Bekasi, dan sekitarnya pasti membutuhkan AC karena suhu udaranya sangat tinggi.
Hal itu sering membuat produktivitas menurun karena warga Indonesia akan mengeluh kepanasan.
Lantas, AC dibutuhkan karena alat elektronik ini bisa memberikan memberikan sensasi lebih sejuk di ruanga, sehingga terhindar dari rasa gerah yang mengganggu.
Agar tidak memakan banyak daya listrik, Anda bisa memilih ngasih inverter yang secara otomatis dapat menyesuaikan output AC.
Massa jenis ini berbeda dengan AC frekuensi tetap yang berhenti beroperasi setelah mencapai suhu tertentu, kemudian berhenti kembali di suhu tertentu.
Baca Juga: Warga Indonesia Jangan Disepelekan, Inilah 5 Gejala Kanker Darah yang Wajib Diwaspadai Sejak Dini!