Sonora.ID – Setelah melaksanakan rangkaian sidang yang panjang, juri dalam persidangan Johnny Depp dan Amber Heard akhirnya telah memberikan vonis untuk memenangkan Johnny Depp.

Melansir dari NME, putusan itu diberikan pada Rabu (1 Juni) setelah hampir 13 jam musyawarah selama tiga hari di pengadilan distrik di Fairfax, Virginia.

Depp telah diberikan $ 10 juta (Rp 145 miliar) sebagai ganti rugi compensatory damages dan $ 5 juta (Rp 72 miliar) sebagai ganti rugi punitive damages.

Sementara itu, Amber Heard dianugerahi $ 2 juta (Rp 29 miliar) setelah juri menemukan bahwa Depp telah mencemarkan nama baik dia melalui pengacaranya.

Kendati demikian, juri menemukan bahwa pernyataan Heard tentang pernikahannya adalah "tidak benar" dan bahwa dia bertindak dengan "kebencian yang sebenarnya".

Heard (36), hadir di pengadilan untuk vonis tersebut, sementara bintang Pirates Of The Caribbean yang berusia 58 tahun itu sedang berada di Newcastle untuk pengumuman menyusul penampilan langsungnya baru-baru ini dengan Jeff Beck di Inggris.

 Baca Juga: Bukti Baru! Johnny Depp Tunjukkan Video Amber Heard Selingkuh dengan Elon Musk dan James Franco!

Heard merilis pernyataan setelah putusan tersebut:

“Kekecewaan yang saya rasakan hari ini melampaui kata-kata. Saya patah hati karena segunung bukti masih belum cukup untuk melawan kekuatan, pengaruh, dan pengaruh yang tidak proporsional dari mantan suami saya.

“Saya bahkan lebih kecewa dengan apa arti vonis ini bagi wanita lain. Ini adalah sebuah kemunduran. Ini mengembalikan waktu ke waktu ketika seorang wanita yang berbicara dan berbicara dapat dipermalukan dan dipermalukan di depan umum. Ini mengembalikan gagasan bahwa kekerasan terhadap perempuan harus ditanggapi dengan serius.

“Saya yakin pengacara Johnny berhasil membuat juri mengabaikan isu utama Kebebasan Berbicara dan mengabaikan bukti yang begitu meyakinkan sehingga kami menang di Inggris.

“Saya sedih kehilangan kasus ini. Tetapi saya masih lebih sedih karena saya tampaknya telah kehilangan hak yang saya pikir saya miliki sebagai orang Amerika – untuk berbicara dengan bebas dan terbuka”.

Depp sejak itu juga merilis pernyataannya sendiri tentang putusan juri:

“Enam tahun yang lalu, hidup saya, kehidupan anak-anak saya, kehidupan orang-orang terdekat saya, dan juga, kehidupan orang-orang yang selama bertahun-tahun telah mendukung dan percaya kepada saya telah berubah selamanya. Semua dalam sekejap mata.

“Tuduhan palsu, sangat serius dan kriminal diajukan kepada saya melalui media, yang memicu rentetan konten kebencian yang tak ada habisnya, meskipun tidak ada tuduhan yang diajukan terhadap saya. Itu sudah berkeliling dunia dua kali dalam nanodetik dan memiliki dampak seismik pada hidup dan karier saya. Dan enam tahun kemudian, juri mengembalikan hidup saya.

“Saya benar-benar direndahkan. Keputusan saya untuk mengejar kasus ini, mengetahui dengan baik tingginya rintangan hukum yang akan saya hadapi dan tontonan dunia yang tak terhindarkan ke dalam hidup saya, hanya dibuat setelah pemikiran yang cukup matang.

“Sejak awal, tujuan membawa kasus ini adalah untuk mengungkapkan kebenaran, terlepas dari hasilnya. Berbicara kebenaran adalah sesuatu yang saya berutang kepada anak-anak saya dan kepada semua orang yang tetap teguh dalam mendukung saya. Saya merasa damai mengetahui bahwa saya akhirnya mencapai itu.

“Saya, dan telah, diliputi oleh curahan cinta dan dukungan serta kebaikan yang luar biasa dari seluruh dunia. Saya berharap pencarian saya untuk mengungkapkan kebenaran akan membantu orang lain, pria atau wanita, yang telah menemukan diri mereka dalam situasi saya, dan bahwa mereka yang mendukung mereka tidak pernah menyerah. Saya juga berharap posisi sekarang akan kembali tidak bersalah sampai terbukti bersalah, baik di pengadilan maupun di media.

“Saya ingin mengakui pekerjaan mulia Hakim, juri, staf pengadilan dan Sheriff yang telah mengorbankan waktu mereka sendiri untuk sampai ke titik ini, dan kepada tim hukum saya yang rajin dan teguh yang melakukan pekerjaan luar biasa dalam membantu saya untuk berbagi kebenaran.

“Yang terbaik belum datang dan babak baru akhirnya dimulai. Veritas numquam perit. Kebenaran tidak pernah musnah.”

Baca Juga: Bukti Rekaman Terbongkar! Amber Heard Akui Lakukan Tindak Kekerasan Terhadap Johnny Depp

Awal mula Johnny Depp VS Amber Heard

Sebelumnya, Depp menggugat mantan istrinya atas kasus pencemaran nama baik yang dilakukannya di tahun 2018 kepada The Washington Post, di mana Heard menulis cerita tentang dirinya yang menjadi penyintas kekerasan dalam rumah tangga.

Heard tidak menyebut nama Depp dalam artikel tersebut, meskipun pengacara Depp berpendapat itu secara keliru menyiratkan bahwa Heard dilecehkan secara seksual dan fisik oleh Depp dalam pernikahan mereka.

Amber Heard dianggap telah mencoreng nama Johnny Depp dan membuat ia didepak dari banyak proyek, termasuk Fantastic Beasts dan juga Pirates of the Caribbean.

Depp sendiri mendaftarkan gugatan itu pada 2019 dan mestinya mulai sidang pada 2020. Namun karena pandemi, tertunda hingga akhirnya dimulai pada 11 April 2022.

Heard mengajukan gugatan balik terhadap mantan suaminya, dengan alasan dia (Depp) membuat kampanye kotor terhadapnya.

Persidangan kasus mereka yang ditayangkan secara online ini menjadi konsumsi publik dan menjadi viral di media sosial.