Dinas Pendidikan Jabar Fasilitasi Siswa untuk Masuk Sekolah Swasta

2 Juni 2022 18:00 WIB
Sekretaris Dinas Pendidikan yang juga Koordinator PPDB Jabar Yesa Sarwedi HS (tengah berkacamata) pada acara JAPRI di Gedung Sate Bandung, Kamis (2/6/2022)
Sekretaris Dinas Pendidikan yang juga Koordinator PPDB Jabar Yesa Sarwedi HS (tengah berkacamata) pada acara JAPRI di Gedung Sate Bandung, Kamis (2/6/2022) ( Sonora/Indra Gunawan)

Sonora.ID - Dalam Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun 2022, Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Jawa Barat (Jabar) belum menghitung jumlah sekolah swasta yang masuk dalam sistem PPDB.

"Kami belum menghitungnya secara pasti, karena itu ada di masing-masing cabang dinas di 27 Kabupaten/Kota," ucap Koordinator PPDB Jabar Yesa Sarwedi Hami Seno usai mengikuti acara Jabar Punya Informasi (JAPRI), di Aula Timur Gedung Sate Bandung, Kamis (2/6/2022).

Sebenarnya, lanjut Yesa, sekolah swasta di Jabar bisa mengikuti sistem PPDB.

"Setelah selesai PPDB, mereka yang mengikuti sistem PPDB, akan tahu berapa jumlah siswa-siswi yang tidak tertampung dan tidak dapat sekolah, dan itu akan disalurkan di sekolah swasta yang terdekat," ucap Yesa yang juga menjabat sebagai Sekretaris Disdik Jabar.

"Kami akan fasilitasi ke sekolah swasta yang masih membuka penerimaan PPDB," imbuhnya.

Selain itu, Yesa juga mengatakan, bahwa Pemerintah Provinsi juga menyediakan jalur Sekolah SMA Terbuka yang diperuntukkan bagi siswa yang tidak masuk dalam sistem PPDB maupun ke sekolah swasta yang baru akan dibuka pada bulan Agustus 2022.

"SMA Terbuka ini ada di seluruh Jabar. Jumlahnya ada 300 an sekolah," jelas Yesa.

Lebih lanjut Yesa mengatakan bahwa SMA Terbuka ini sudah berjalan selama tiga tahun.

"Setiap tahunnya itu ada sekitar 12ribuan siswa yang kami salurkan ke SMA Terbuka," paparnya.

Baca Juga: Momen Penerimaan Siswa Baru, Disdik Banjarmasin Syaratkan Sertifikat Vaksin

Yesa juga mengatakan, bahwa pihaknya berharap SMA Terbuka ini semakin berkurang jumlahnya, dan digantikan dengan sekolah-sekolah formal baik negeri ataupun swasta.

"Ya saya sih berharapnya makin ke sini makin berkurang jumlahnya. Biar diganti dengan sekolah swasta atau negeri," kata Yesa.

Dalam acara JAPRI ini, Yesa juga menyoroti tentang jalur Keluarga Ekonomi Tidak Mampu (KETM). Dimana Pemprov akan memberikan bantuan sebesar 2 juta rupiah kepada siswa-siswi atau orang tua yang tidak tidak mampu.

"Itu bantuan KETM kita berikan sebesar 2 juta, hanya cuma satu kali saja, dan kami berikan ke sekolah yang dituju, utamanya ke swasta ya, bukan ke siswanya," jelas Yesa.

Yesa juga mengemukakan salah satu yang jalur masuk yang dipertahankan Disdik Jabar adalah jalur hafalan Al quran.

"Jalur ini untuk anak-anak hafiz Quran yang kami pertahankan sebagai bentuk apresiasi pada para penghapal Alquran. Tapi bukan cuma untuk hafiz Quran, ada juga jalur untuk agama lain di luar islam selama bisa melengkapi buktinya," papar Yesa.

Dijelaskan Yesa, untuk jalur hafiz Quran ini syaratnya harus di uji oleh Kementerian Agama terdekat atau KUA (Kantor Urusan Agama).

"Minimal, siswa bisa menghapal 3 juz dan membuat surat keterangan lalu nanti akan dibuat skor. Jadi kalau hapal 3 juz prestasinya setara juara Kabupaten/Kota," paparnya.

Diketahui, mulai 6-10 Juni 2022, Penerimaan PPDB untuk jenjang pendidikan SMA dan SMK tahap pertama di Jabar akan dimulai. Sedangkan tahap 2 akan dibuka mulai tanggal 23-30 Juni 2022.

Baca Juga: Disdik Kalsel Tegaskan Tak Ada Intoleransi di SMA Negeri 1 Banjarbaru

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm