Sriyanto mengatakan, pahatan paling sulit adalah bagian wajah, terutama wajah Budha. Karena Budha memiliki ekspresi tidak marah juga tidak senyum, terlihat sangat teduh.
“Paling sulit itu mahat wajah Budha, karena mukanya tidak marah tidak senyum, teduh. Jadi susah buat ekspresi itu hidup. Kalau Dewi Kwang In kan senyum terus yang penting cantik. Saya juga mendapat pesanan patung Dewi Kwang In dengan batu putih," tambahnya.
Karena pesanan semakin banyak, Sriyanto tidak bekerja sendiri namun dibantu oleh tiga pemahat lainnya. Pencarian batu untuk patung juga tergolong sulit, karena biasanya harus memilih batu yang berukuran besar.
Untuk batu setinggi 2 meter yang didatangkan dari Jawa Barat dihargai dengan harga Rp 30 juta. Untuk pembuatannya pun relatif cepat, tergantung pada bentuk dan ukuran.
Baca Juga: Wisata Healing di Wonogiri, Taman Patung Bedhol Desa Bisa Atasi Stress