Sonora.ID - Kelenjar getah bening (limfa kelenjar) bisa terkena kanker sistem limfatif.

Kanker sistem limfatik atau limfoma merupakan bagian dari jaringan tubuh yang dapat melawan kuman.

Dikutip dari Mayo Clinic, limfoma dibagi menjadi dua jenis, yaitu limfoma hodgkin dan limfoma non-hodgkin.

Baca Juga: WADUH! 90 Persen Emak-emak Pasti Gak Tahu, Anak Gadis dengan 5 Kondisi Ini Dilarang Keras Makan Buah Naga, Auto Nyesel Kalau Rasakan Dampaknya

Gejala kanker getah bening

Tanda dan gejala kanker kelenjar getah bening:

• Pembengkakan kelenjar getah bening tanpa rasa sakit di leher, ketiak, atau selangkangan
• Kelelahan terus-menerus
• Demam
• Keringat malam
• Sesak napas
• Penurunan berat badan secara drastis
• Kulit yang gatal

Baca Juga: GAWAT, 90 Persen Orang yang Hobi Oral Seks Bisa Terkena Kanker, Berikut Penjelasannya

Penyebab kanker kelenjar getah bening

Dokter tidak yakin apa yang menyebabkan limfoma. Tapi, limfoma dimulai ketika sel darah putih melawan penyakit yang disebut limfosit dan mengembangkan mutasi genetik.

Mutasi memberitahu sel untuk berkembang biak dengan cepat, sehingga menyebabkan banyak limfosit yang sakit dan terus berkembang biak.

Mutasi juga memungkinkan sel-sel untuk terus hidup ketika sel-sel normal lainnya akan mati.

Hal ini menyebabkan terlalu banyak limfosit yang sakit dan tidak efektif di kelenjar getah bening Anda.

Sehingga akhirnya menyebabkan kelenjar getah bening, limpa, dan hati membengkak.

Lantas, adakah makanan yang perlu dihindari agar tidak terkena kanker kelenjar getah bening?

Ada juga makanan tertentu yang harus dibatasi atau dihindari dalam hal drainase limfatik dan pembengkakan kelenjar getah bening.

3 Makanan yang perlu dihindari agar tidak terkena kanker kelenjar getah bening

Berikut 3 Makanan yang perlu dihindari agar tidak terkena kanker kelenjar getah bening, seperti yang dilansir dari Live Strong.

1. Makanan olahan

Diet tinggi makanan olahan dapat menghalangi sistem kekebalan tubuh yang sehat, menurut Harvard Health Publishing. Beberapa makanan yang harus diperhatikan antara lain:

• Makanan dengan tambahan gula, seperti makanan panggang kemasan, sereal sarapan dan granola dan bumbu seperti saus tomat, saus marinara, dan saus barbekyu
• Daging olahan seperti bacon, sosis, dan hot dog
• Keripik

2. Daging merah

Makan makanan Barat dengan daging merah, makanan olahan dapat mengganggu mikrobioma usus Anda.

Akibatnya, terjadi peradangan dan penurunan fungsi kekebalan, menurut Harvard Health Publishing. Berikut adalah beberapa daging yang harus dibatasi:

• Daging sapi
• Daging sapi muda
• Babi
• Domba

3. Kafein

Meskipun minuman berkafein seperti kopi aman dalam jumlah sedang, minum terlalu banyak dalam sehari dapat membuat Anda dehidrasi, menurut Klinik Cleveland.

Kondisi tersebut bisa menghalangi drainase limfatik yang sehat.

 Menurut Pedoman Diet 2020-2025 - jumlah harian yang direkomendasikan adalah 400 miligram atau kurang (sekitar 4 cangkir kopi).

Baca Juga: Warga Indonesia Jangan Disepelekan, Inilah 5 Gejala Kanker Darah yang Wajib Diwaspadai Sejak Dini!