Sonora.ID - Umumnya, setiap negara selalu memiliki momen malam hari ketika matahari sudah tenggelam dengan sempurna.

Malam hari ini menjadi waktu yang tepat bagi para penduduknya untuk beristirahat setelah beraktivitas seharian saat matahari menerangi dunia.

Namun ternyata, tidak semua negara memiliki malam hari karena matahari bersinar sepanjang waktu di seluruh penjuru daerah mereka.

Terdapat 5 negara tanpa malam hari berkat matahari yang bersinar sepanjang waktu tiada henti; kira-kira penduduknya pada bisa tidur enggak ya? Berikut adalah ulasan lengkapnya!

1. Kanada

Salah satu negara tanpa malam hari berkat matahari yang bersinar sepanjang waktu adalah Kanada.

Salah satu kota di negara tersebut, yaitu Nunavut dan Inuvik, kerap mengalami hari tanpa malam selama dua bulan lamanya.

Baca Juga: Idaman Banget Buat Menikmati Masa Tua! Ini Daftar 10 Negara Paling Damai di Dunia

Sehingga, kota Nunavut dan Inuvik dimanfaatkan oleh para penduduknya sebagai tempat untuk menyelenggarakan festival dan acara-acara meriah lainnya.

2. Norwegia

Negara tanpa malam hari berikutnya karena matahari yang bersinar sepanjang waktu adalah Norwegia.

Pada bulan Mei sampai Juli, matahari tidak akan terbenam sama sekali di negara ini selama 76 hari karena sedang berada di musim panas.

Sehingga, siang hari pun menjadi lebih panjang yang menyentuh sampai 20 jam dalam sehari ketika musim panas berlangsung.

3. Alaska

Negara tanpa malam hari berikutnya karena matahari yang bersinar sepanjang waktu adalah Alaska.

Tidak berbeda jauh dengan Norwegia, malam hari di negara ini terjadi sepanjang waktu ketika musim panas tiba.

Baca Juga: Jadi Penyumbang Dosa Terbanyak! 9 Kota Ini Disebut Penuh Maksiat di Dunia, Ganja-Prostitusi Legal

Di bulan Mei sampai Juli, matahari di Alaska tidak akan terbenam sampai 30 hari lamanya. Sehingga, siang hari akan jauh lebih panjang daripada biasanya.

4. Swedia

Terakhir, terdapat Swedia yang menjadi negara tanpa malam hari karena matahari bersinar sepanjang waktu.

Matahari di negara ini akan tenggelam dalam kurun watku sebentar saja, sehingga siang hari akan jauh terasa lebih lama.

Bahkan, saat musim panas berlangsung, matahari di Swedia akan terbit pukul 4 pagi dan tenggelam hanya beberapa saat saja di malam harinya.