Anak Ridwan Kamil Dinyatakan Meninggal, Netizen Hujat Podcast Denny Sumargo Bawa Celaka!

4 Juni 2022 20:07 WIB
Ridwan Kami dan Denny Sumargo
Ridwan Kami dan Denny Sumargo ( Gridfame)

Sonora.ID – Setelah upaya pencarian yang dilakukan selama sepekan, putra sulung Ridwan Kamil, Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril yang hanyut dan hilang di Sungai Aare, Bern, Swiss dinyatakan meninggal dunia pada Jumat 3 Juni 2022.

Berita pecarian Eril, memang tengah menjadi sorotan publik selama sepekan terakhir. Bahkan kasus hilangnya Eril juga sempat diberitakan oleh media di Swiss.

Ditambah lagi, Ridwan Kamil dikenal sebagai sosok pemimpin dan akrab dengan banyak publik figur membuat dirinya mendapat banyak perhatian dari para selebriti.

Baca Juga: Tulis Surat Perpisahan, Marshanda Umumkan Idap Tumor Payudara: Gue Ikhlas Kalau Harus Mati

Di tengah kabar duka yang menyelimuti keluarga Ridwan Kamil, nama YouTuber Denny Sumargo menjadi sasaran hujatan warganet, yang menyebut podcast miliknya sebagai penyebab hilangnya Eril.

Banyak netizen meminta agar Denny Sumargo menutup podcast miliknya karena dinilai lekat dengan kutukan dan malapetaka.

Semua itu bermula ketika Ridwan kamil melalui akun Instagramnya menuliskan permintaan doa dari masyarakat agar anaknya segera ditemukan.

Rupanya, hal itu menuai banyak atensi dari para selebriti, termasuk Denny Sumargo.

Tak disangka, komentar Denny Sumargo itu menuai beragam reaksi warganet. Banyak dari mereka yang menilai podcast miliknya sebuah kutukan.

Ini karena sebelum kejadian hilangnya Eril, Gubernur Jawa Barat itu sempat menjadi bintang tamu di podcast Denny Sumargo beberapa waktu lalu.

Di podcast yang tayang pada 9 September 2021, Denny Sumargo sempat bertanya siapa yang akan dipilih Ridwan Kamil antara istri dan anak.

"Kalau boleh memilih yang Kang, pilih anak atau istri di masa tua?" tanya Denny Sumargo.

Tanpa pikir panjang, Ridwan Kamil langsung memilih sang istri, Atalia Pratya, karena menurutnya anak hanya titipan Tuhan.

Terlepas dari tuduhan tak beralasan warganet terhadap podcast Denny Sumargo, berita meninggalnya Eril, menyisakan duka bagi banyak orang terutama keluarga.

Tidak ada satu orangpun yang menginginkan hal buruk terjadi dalam hidup mereka, tapi sayangnya musibah memang bisa datang kapan saja dan dialami siapa saja.

Kendati demikian, menyalahkan orang lain apalagi sampai melayangkan tuduhan tanpa bukti tidak akan mengubah keadaan yang sudah terjadi.

Justru Anda hanya akan menyakiti hati orang lain yang sebenarnya tidak ada sangkut pautnya dalam musibah yang terjadi.

Lantas, bagaimana cara menghadapi fitnah yang dituduhkan tanpa bukti kepada kita? ini 5 cara bijak hadapi fitnah yang ditujukan padamu.

Baca Juga: Deddy Corbuzier Mendadak Pamit Hiatus dari Media Sosial, Gara-Gara Bintang Emon?

Tenang dan tidak perlu emosi

“Bagaimana saya bisa tenang ketika ada yang memfitnah saya? Tentu saja saya tidak terima!”

Pernahkah Anda berpikir seperti ini ketika mendengar fitnah tentang diri Anda? Jika ya, segera ubah pemikiran Anda karena sikap panik dan emosi tidak akan membersihkan nama dari fitnah.

Justru sikap tenang dan tidak panik akan mematahkan fitnah tersebut.

Sederhananya, jika apa yang mereka katakan terbukti tidak benar, mengapa harus marah?

Hadapi saja dengan santai, pasti orang yang memfitnah Anda juga akan tertegun dengan ketenangan Anda tersebut.

Ceritakan kebenarannya kepada orang yang bertanya

Cara menghadapi fitnah yang benar seharusnya tidak perlu mencari pembelaan.

Apabila Anda tidak seperti yang dikatakan oleh mereka, maka Anda hanya perlu cuek dan santai saja.

Jadi, tidak perlu membela diri terlalu keras ketika Anda tidak melakukan suatu kesalahan atau hal yang difitnahkan kepada Anda.

Ketika ada orang yang bertanya, Anda boleh mengonfirmasi kebenarannya. Akan tetapi, jika tidak ada yang bertanya sebaiknya Anda cukup diam saja.

Untuk apa buang-buang waktu membuat pembelaan atas hal yang tidak pernah Anda lakukan?

Baca Juga: 8 Tahun Pacaran, Felicya Angelista dan Caesar Hito Belum Pernah Ciuman: Aku Gak Mau Merusak Kamu!

Kumpulkan bukti-bukti yang menunjukkan bahwa kamu tidak bersalah

Biasanya, reaksi pertama orang ketika difitnah tentu saja terkejut, marah dan ingin rasanya langsung membalas ucapan ataupun perbuatan orang yang memfitnah tersebut.

Namun, ada baiknya kamu tenang dan fokus pada bukti-bukti yang menunjukkan bahwa kamu tidak bersalah dan fitnah tersebut tidak berdasarkan pada fakta atau kebenaran yang ada.

Sepertinya, cara ini lebih baik daripada membalas atau membela diri tanpa mengumpulkan bukti yang menguatkan pembenaranmu.

Jangan merasa takut dan terintimidasi

Kadangkala orang-orang disekitarmu ada yang langsung terpengaruh dengan omongan dari orang yang memfitnahmu.

Bisa-bisa tanpa bukti yang jelas orang-orang di sekitarmu malah menjauhimu dan memandang buruk dirimu.

Nah, ketika hal itu terjadi, tak jarang orang yang mengalaminya menjadi takut dan merasa terintimidasi dengan lingkungan yang tidak mempercayainya.

Kalau hal itu terjadi, tetap tenang dan fokus kumpulkan bukti-bukti seperti yang dijelaskan pada poin-poin di atas.

Tanyakan kepada orang yang membuat fitnah

Fitnah adalah sebuah kejahatan. Jika fitnah tersebut sudah merusak nama baik, karir, bahkan kehidupan Anda, mau tidak mau Anda harus menanyakan kepada orang yang membuat fitnah tersebut.

Tanyakan apa kesalahan Anda sampai-sampai dia menyebarkan kebohongan seperti itu.

Ketika bertanya kepada si pemfitnah, Anda tidak perlu emosi. Tetaplah bersikap tenang saat menghadapi si tukang fitnah ini.

Lantas, bagaimana jika ia tidak mau mengaku? Anda memang tidak bisa memaksanya untuk mengaku.

Namun, setidaknya dia tahu bahwa Anda tidak tinggal diam ketika difitnah.

Baca Juga: Digerogoti Virus, Kiwil Pasrah Pada Kematian: Gue Minta Maaf dan Ampun

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm