Sonora.ID - Zaman dahulu, banyak masyarakat yang menggunakan kloset jongkok untuk keperluan buang air. Namun seiring berkembangnya zaman, kini tak sedikit orang yang memilih kloset duduk di toilet rumah mereka.
Meski diklaim lebih modern dan minim becek pada toilet, ternyata ada kekurangan yang dimiliki toilet duduk.
Menurut sebuah penelitian yang dilakukan oleh seorang dokter Israel bernama Dov Sikirov di Digestive Diseases and Sciences mengungkapkan bahwa penggunaan toilet duduk mampu mempengaruhi proses alami pembuangan kotoran dan dapat menyebabkan sembelit.
Dalam penelitian itu disebutkan bahwa ketika Anda duduk, otot tidak bisa mempertahankan kontinuitas untuk mengeluarkan kotoran.
Tak hanya itu, tubuh manusia juga tidak bisa memberikan tekanan yang lebih untuk mengeluarkan kotoran.
Baca Juga: Bahaya! 90 Persen Orang Indonesia Enggak Tahu, Golongan Darah O Dilarang Keras Makan Terong, Kenapa?
Dilansir dari healthmeup, berikut adalah bahaya penggunaan toilet duduk yang wajib untuk Anda ketahui.
Sembelit
Posisi duduk saat Anda buang air besar akan membuat kotoran tidak bisa keluar dengan maksimal.
Sehingga kotoran akan bertumpuk dan menyebabkan tinja menjadi keras dan membuat sembelit.
Hemoroid
Hemoroid merupakan kondisi dimana otot anal Anda meradang karena tegang dan mendorong terlalu keras. Vena akan membengkak dan bahkan terjadi pendarahan.
Penyakit usus
Ketika kotoran tidak keluar secara maksimal, maka kotoran akan menumpuk di usus. Ketika penuh dengan kotoran, maka tubuh tidak dapat menyerap nutrisi dengan baik dan bisa membuat Anda menjadi tidak sehat.
Infeksi saluran kemih
Tidak hanya kotoran saja yang perlu untuk dikeluarkan dengan jongkok, namun air kencing juga. Kencing jongkok akan membuat kandung kemih benar-benar kosong dan mencegah Anda untuk terkena infeksi saluran kencing.
Baca Juga: Kamar Mandi Menghadap ke Pintu Utama? Hati-hati Bisa Timbulkan Beragam Masalah, Lho!
Gangguan panggul
Ketika sedang duduk, terjadi sejumlah besar tekanan di usus besar yang berakibat buruk pada panggul. Sementara ketika Anda berjongkok, Anda akan melindungi saraf panggul.