Sonora.ID - Anda pasti sudah menyadari bahwa semakin hari, harga properti semakin meningkat drastis.
Tidak heran, generasi saat ini mengalami kesulitan dan sangat bimbang ketika ingin membeli rumah sebagai hunian terbaik.
Untuk itu, Anda yang memang sedang mempersiapkan diri untuk membeli hunian dapat menyimak cara tepat dalam mengelola gaji yang dimiliki.
Berikut ini adalah 3 cara kelola gaji untuk beli rumah di masa depan yang dapat Anda terapkan, sehingga Anda bisa berhenti hidup boros!
1. Catat Seluruh Pemasukan dan Pengeluaran yang Dimiliki
Anda mungkin paham mengenai KPR yang bisa diajukan ketika Anda ingin membeli hunian di masa depan.
Untuk bisa mengajukan KPR, maka Anda disarankan untuk melakukan evaluasi catatan pemasukan dan pengeluaran setiap bulan dan tahunnya.
Mencatat seluruh pemasukan dan pengeluaran yang dimiliki menjadi cara kelola gaji untuk beli rumah di masa depan yang wajib dilakukan.
Buat catatan serinci mungkin agar Anda dapat mengetahui total keseluruhan alokasi gaji untuk membayar segala cicilan dan KPR dari pemasukan yang Anda miliki.
2. Sesuaikan Rumah dengan Daya Beli
Anda harus selalu mengingat jumlah gaji yang didapatkan selama satu bulan untuk menyesuaikan tipe rumah ketika ingin membelinya.
Pahami bahwa menyesuaikan rumah dengan daya beli adalah cara kelola gaji untuk beli rumah di masa depan yang sangat tepat.
Hal ini dapat membantu Anda untuk menghindari jumlah cicilan atau tagihan yang membengkak hanya karena membeli rumah yang memiliki tenor cukup besar.
Tidak ada yang salah untuk membeli rumah sesuai daya beli agar Anda pun dapat hidup lebih mudah tanpa harus takut dikejar-kejar utang.
Baca Juga: Masa Tua Hidup Tenang, Lakukan 4 Tips Menyiapkan Dana Pensiun Ini, Sangat Wajib Anda Terapkan!
3. Persiapkan Uang Muka
Terakhir, Anda harus menyadari bahwa uang muka ketika ingin membeli rumah sangat penting untuk dimiliki.
Oleh sebab itu cara kelola gaji untuk beli rumah di masa depan adalah dengan mempersiapkan uang muka.
Banyak sekali jenis uang muka yang dapat dipilih ketika mengajukan KPR, seperti DP 0%, 5%, atau lebih dari 10%.
Maka dari itu, Anda harus mengetahui jumlah uang muka yang ingin dibayarkan ketika membeli rumah dengan harga yang sudah ditentukan.
Sebagai contoh, ketika Anda ingin membeli rumah dengan harga Rp 500 juta, maka uang muka yang harus disiapkan sebesar Rp 75 juta.
Anda dapat mengelola gaji dengan menyisihkannya sebanyak 10% sampai 20% sebagai tabungan untuk memenuhi uang muka tersebut.