Sonora.ID - Penyanyi bintang pop, Justin Bieber baru saja membatalkan Justice World Tour-nya beberapa jam sebelum memulai tour pertama di Toronto.

Pembatalan itu dilakukan karena sang penyanyi itu mengidap sindrom Ramsay Hunt yang mengakibatkan setengah dari wajahnya tidak berfungsi, atau lumpuh.

Bahkan pembatalan world tour tersebut, suami Hailey Bieber itu meminta maaf langsung kepada penggemarnya melalui unggahan Instagram Story miliknya pada Jumat 10 Juni 2022 lalu.

Dalam video tersebut, Justin menunjukkan separuh wajahnya yang tidak berfungsi seperti separuh lainnya.

Saat mengedipkan mata, kedua mata Justin tidak berkedip bersamaan, melainkan hanya satu sisi saja yang berkedip. Begitu juga saat dirinya mengernyitkan bibir.

Baca Juga: Imunisasi Campak-Rubella Efektif Mencegah Hingga 97%

"Seperti yang Anda lihat, mataku ini tidak berkedip. Saya tidak bisa tersenyum di sisi wajah saya, lubang hidung ini tidak akan bergerak," ujar Justin dalam Instagram Story-nya.

"Jadi, ada kelumpuhan total di sisi wajah saya. Jadi bagi mereka yang frustasi dengan pembatalan pertunjukan saya berikutnya, saya hanya secara fisik, jelas, tidak mampu melakukannya. Ini cukup serius, seperti yang Anda lihat," lanjutnya.

Dalam video tersebut, Justin juga menyebutkan bahwa sindrom yang dialaminya itu disebabkan oleh virus.

Virus tersebut diketahui sebagai varisela-zoster (VZZ), virus yang sama yang menyebabkan cacar air pada anak-anak dan herpes zoster pada orang dewasa.

Sementara itu, Ramsay Hunt Syndrome adalah penyakit saraf di mana virus – Varicella Zoster – menyebabkan peradangan saraf yang terlibat dalam gerakan wajah.

Baca Juga: 10 Negara yang Dihuni Pria Romantis Kelas Kakap Dunia, Italia Jawara!

Ketika saraf meradang, mereka kehilangan kemampuan untuk berfungsi, yang menyebabkan kelumpuhan atau kelumpuhan wajah sementara.

Artinya, otot-otot wajah pada orang yang terinfeksi tidak dapat menerima sinyal yang diperlukan untuk berfungsi dengan baik.

Gejalanya bisa berupa ruam yang menyakitkan di dalam saluran telinga dan di luar telinga, terkadang menyerang lidah dan langit-langit mulut, menurut Icahn School of Medicine di Mount Sinai.

Karena keterlibatan telinga bagian dalam, orang dengan kondisi tersebut juga dapat menderita vertigo (sensasi pusing atau benda berputar di sekitar Anda), atau tinnitus, dering di telinga.

Sindrom Ramsay Hunt juga dapat menyebabkan gangguan pendengaran pada sisi wajah yang terkena. Seperti Bieber, juga dapat menyebabkan kelemahan, wajah terkulai atau kelumpuhan pada sisi wajah yang telah terserang virus.

Kelemahan tersebut dapat menyebabkan kesulitan untuk menutup satu mata, membuat ekspresi wajah dan makan, karena makanan dapat jatuh dari sisi mulut yang lemah.