Solo, Sonora.ID - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo hadir sebagai keynote speech dalam rangka acara diskusi bulan Bung Karno, di Universitas Sebelas Maret. 

Diskusi ini didukung penuh oleh Bank Jateng  dan bekerjasama dengan Harian Kompas mengambil tema "Peran UMKM dalam membangun Kemandirian ekonomi melalui Transformasi  Digital".

Baca Juga: Takziah ke Pakuan, Ganjar Ungkap Kisah Sedih Soal Sosok Eril

Saat pembukaan acara diskusi ini dihadiri juga Walikota Solo Gibran Rakabuming Raka yang hadir terlebih dahulu, tepat pukul 11.00 WIB  Ganjar memaparkan bagaimana dahsyatnya Transformasi Digital yang memiliki efek yang luar biasa.

"Seperti mas Gibran tuh, saya apresiasi dengan langkahnya memperjuangkan UMKM sampai Paris Perancis, dan saya lihat videonya bikin merinding“ ungkap Ganjar

Inovasi  dan kolaboratif antar lini akan menimbulkan wow efek yang luar biasa seperti mas Gibran lakukan mulai dari Pemerintah Kota, UMKM Lokal, Seniman dan stakeholder terlibat dalam mensukseskan acara di Paris Prancis.

Ditengah pemaparan Optimalisasi UMKM melalui transformasi digital, di lantai 2  tepatnya peserta diskusi dari mahasiswa UNS Solo , Ganjar mengalihkan pembicaraan melihat 4 mahasiswa yang membentangkan poster.

Baca Juga: Seakan Tak Dianggap di 'Rumah' Sendiri, Ganjar Pranowo Dilirik Partai Lain!

“ Opo kui mass....?” owhh save wadas...,  thx  u mass,  Wadas nya sudah save !!!

 “ hari ini sudah terbayar, dialog sudah kita kembangkan, siswa siswanya kita kasih piknik, healing dilakukan, dan anda harus ke lokasi “ ok broo......

Saya itu dimana mana di demo wadas eee , ujar Ganjar

Setelah itu Ganjar melanjutkan pemaparannya terkait Ekonomi kreatif , mengajak bersama sama untuk membongkar permasalahan permasalahan yang dihadapi umkm lokal. 

Bagaimana Produk Knowledge mereka, Bagaimana Market mereka, dan Bagaimana mengawinkan Ekonomi Digital agar umkm lokal bisa naik kelas.

Peran Perguruan Tinggi sangat penting, ilmu ilmu digital dapat mendampingi melalui mahasiswa kepada umkm lokal dengan teknik teknik digital yang mengikuti perubahan perubahan yang baru. 

UMKM Lokal diharapkan melek digital sehingga pesan Presiden untuk menggunakan 40% APBN dan APBD untuk membeli produk lokal.

Baca Juga: Bocorkan Curhat Ridwan Kamil, Ganjar Pranowo: Kebaikan Eril Terungkap!