Punya Hutang ke Rentenir, Suami Asal Pangandaran Minta Istri Jadi PSK Untuk Lunasi Pinjamannya

17 Juni 2022 11:08 WIB
ilustrasi berhubungan intim
ilustrasi berhubungan intim ( Elite Daily)

Sonora.ID - Sebuah kisah pilu nan menyanyat hati diceritakan oleh seorang wanita asal Pangandaran yang terpaksa memasuki dunia gelap ‘Binis Esek-esek”.

Bukan dengan sengaja, dirinya terpaksa terjun didalam bisnis “lendir” lantaran untuk melunasi seluruh hutang keluarga.

Keluarga dan Suaminya terlilit hutang dengan seorang rentenir, hingga dirinya yang baru berusia 26 tahun terpaksa jadi pemuas nafsu lelaki hidung belang.

Dalam menjalani profesinya ini wanita tersebut bahkan mendapatkan izin dan keridhoan sang suami.

Ibu empat orang anak tersebut memang memiliki pola kehidupan yang cukup pelik sejak kecil. Semua berawal ketika sang ayah kandung meninggal dunia.

Ibu wanita tersebut pun memutuskan untuk menikah lagi sejak saat itulah kehidupannya bagaikan di “neraka”.

Baca Juga: Pesta Miras Saat Sahur, 3 PSK dan Sekelompok Pemuda Terciduk Razia Polresta Solo

Setelah ibunya menikah dengan lelaki yang dicintainya kehidupannya dengan sang ayah tiri tidak harmonis.

Wanita asal Pangandaran sebut saja, Ani tersebut harus kembali menjalani cobaan ketika sang ibu pergi merantau menjadi TKI di Taiwan.

Singkat cerita Ani memutuskan menikah muda dengan sesosok pria demi menapaki kehidupan yang lebih baik. Namun nyatanya semua tak berjalan seperti yang Ani pikirka.

Dirinya pun bercerai dengan suami pertama dan pada tahun 2017 menikah kembali dengan suaminya saat ini.

Ia dan suaminya pernah merantau ke Nusa Tenggara Timur (NTT) dan bekerja menjadi tukang servis sofa.

Selama di Kupang, usaha yang ia geluti bersama sang suami terbilang lancar dan hasil usahanya bisa menghidupi kebutuhan keluarganya selama 13 tahun.

"Alhamdulillah waktu saya di Kupang usaha suami lancar, namun setelah wilayah Kupang NTT dilanda bencana tsunami, usaha saya pun hancur terhantam tsunami," ucap Ani, seperti dikutip Tribun Jabar, Rabu (15/6/2022).

Baca Juga: Miris, Bocah 15 Tahun di Kota Makassar Terlibat Praktik Prostitus

Akibat hancurnya usaha suami Ani dirinya dan keluarga pun memutuskan untuk kembali ke Jawa Tengah dan mengadu nasib.

Sang suami yang tak memiliki keahlian apapun selain servis sofa pun menganggur selama berada di Jawa tengah.

"Suami saya tidak bekerja (menganggur) selama setahun karena tidak punya kenalan di sini dan suami saya tidak punya keahlian lain selain servis sofa," ujarnya.

Untuk modal usaha, Ani meminjam sejumlah uang kepada beberapa orang rentenir dengan total nominal Rp 42 juta.

"Saya meminjam uang untuk modal usaha ke enam orang, ke rentenir dengan jumlah puluhan juta rupiah untuk buka usaha servis sofa dan sisanya untuk saya jualan sayur keliling," ucap dia.

Namun, usaha yang mereka jalankan tidak berjalan mulus. Usaha suaminya sepi pelanggan. Usaha yang ditekuni Ani menjual sayur keliling pun tidak laku hingga banyak sayuran sering busuk.

Baca Juga: Aneh Tapi Nyata, PSK di China Kembali 'Perawan' Usai Gunakan Spons dan Belut, Kok Bisa?

Sementara disaat yang bersamaan para rentenir terus berdatangan dan dirinya kebingungan untuk membayar hutang-hutangnya.

Saat menghadapi masalah tersebut sang suami malah tak bertanggung jawab dan semua urusan hutang diserahkan sepenuhnya ke Ani.

Bahkan sang Suami pun mengatakan bahwa jika diperlukan menjadi PSK dirinya mengizinkan dengan sepenuh hati.

Semua cara boleh dilakukan Ani demi melunasi hutang usaha suaminya kepada Rentenir.

"Silakan kamu cari duit buat lunasin utang. Mau jadi PSK juga ya enggak apa-apa, yang penting utangnya lunas dan setelah utang lunas, kamu boleh kembali lagi," ucap Ani menirukan ucapan suaminya.

Terkejut mendengar ucapan suaminya, Ani hanya dapat menitikan air mata dan menelan pil pahit kehidupan yang didapatkannya.

"Mana ada suami orang lain yang tega melihat istrinya dengan laki-laki lain, tapi suamiku malah mengizinkan aku menjual diri demi membayar utangnya," ucapnya sambil meneteskan air mata sedihnya.

Sang suami bahkan mengatakan kepada Rentenir jika semua hutang tanggung jawab Ani dan pihak rentenir boleh melakukan apa saja pada istrinya.

"Bukannya mengusahakan istri, justru suami bilang kepada rentenir, masalah utang itu tanggung jawab istri. Jadi, kalau tidak bisa bayar utang, terserah mau dipenjarakan atau apa juga saya tidak peduli," kata Ani menirukan ucapan suaminya sambil menangis.

Baca Juga: Dititipkan Ke Rumah Aman P2TP2A, Anak 14 Tahun di Lampung Timur Diperkosa & Dijadikan 'PSK'

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Cerita Pilu Ibu 4 Anak di Pangandaran, Diizinkan Suami Jadi PSK untuk Lunasi Utang Keluarga ke Rentenir",

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm