Sonora.ID - Setelah sang suami tiba-tiba menjadi sorotan karena masuk rumah sakit, saat ini gantian sang istri, Sarwendah yang menjadi sorotan karena pihaknya ternyata juga mengalami kondisi yang membahayakan kesehatannya.
Diketahui bahwa istri Ruben Onsu terpaksa dilarikan ke rumah sakit karena penyakit langka yang terjadi di batang otaknya.
Mantan anggota girl band Cherrybelle tersebut harus segera menjalani operasi demi melawan penyakitnya.
Bahkan, dalam berbagai kesempatan, sang suami menjabarkan bahwa istrinya ada kemungkinan untuk tidak bisa kembali seperti semula jika operasi tidak segera dilakukan atau jika operasi tersebut tidak berjalan dengan baik.
Otak adalah sumber dari berjalannya semua kerja pada tubuh, sehingga ketika ada penyakit di bagian tersebut, bisa memberikan dampak pada seluruh tubuh.
Belajar dari kondisi Sarwendah saat ini yang menderita penyakit langka di batang otak, kamu bisa mencegahnya dengan mengonsumsi 3 macam buah-buahan.
Berikut ini adalah 3 buah yang bisa menjaga kesehatan otak dan melindungi otak dari berbagai penyakit mengancam.
Beri
Health Line mencatatkan, buah dengan antioksidan flavonoid ini menunjukkan bahwa buah beri-berian memang sangat baik untuk otak.
Baca Juga: Emak-emak Jangan Malas! Dokter Heran Buah dan Sayur Digoreng Semua
Pasalnya, kandungan tersebut dipercaya mengurangi peradangan dan stres oksidatif.
Alpukat
Dikutip dari Web MD, alpukat hampir sama baiknya dengan buah beri dalam meningkatkan kesehatan otak, itulah sebabnya buah yang satu ini masuk dalam daftar buah-buahan yang baik dikonsumsi untuk kesehatan otak.
Alpukat memang adalah buah berlemak, tetapi lemak tak jenuh tunggal yang akan berkontribusi dalam alirah darah yang sehat.
Hal ini disampaikan oleh Ann Kulze, MD, seorang penulis buku tentang tahapan diet.
Apel
Dikutip dari Medical News Today, buah yang mudah ditemukan ini adalah buah yang sangat tinggi akan serat, vitamin, dan mineral, yang bermanfaat bagi kesehatan.
Antioksidan di dalamnya juga bisa menetralisir radikal bebas.
Bahkan dalam studi yang dilakukan pada tahun 2000, mengonsumsi apel selama 28 tahun bisa memengaruhi risiko stroke pada 9.208 orang menjadi jauh lebih rendah.