Tekanan darah akan meningkat ketika seseorang mengalami stres berkepanjangan dan bisa berujung pada pecahnya pembuluh darah sampai stroke dan gangguan jantung.
2. Kerusakan Sel-Sel pada Otak
Efek negatif overthinking bagi kesehatan fisik adalah kerusakan sel-sel pada otak manusia.
Overthinking yang meningkatkan kadar stres dalam tubuh akan memicu produksi hormon kortisol secara berlebihan.
Jumlah kortisol yang terlalu banyak dalam otak akan merusak bagian hipokamus serta merubah struktur dari organ tersebut.
Bahkan, peneliatan dari University of California juga sudah membuktikan bahwa overthinking yang mengganggu otak akan menyebabkan masalah mental, seperti kecemasan berlebihan sampai gangguan mood (bipolar).
Baca Juga: Makan Mie Instan Sehat ala Dokter, Boleh Berapa Kali dalam Seminggu?
3. Gangguan Sistem Pencernaan
Tidak hanya karena pola makan saja, tetapi gangguan sistem pencernaan pun menjadi salah satu efek negatif overthinking pada kesehatan fisik.
Stres yang meningkat akibat overthinking akan menyebabkan berbagai macam gangguan sistem pencernaan, seperti radang usus dan sekresi lambung.
Tidak hanya itu, banyak juga ditemukan kasus seseorang mengalami maag akut dan GERD akibat tingkat stres yang terlalu tinggi dari dampak overthinking.
Oleh sebab itu, para generasi saat ini harus mulai belajar mengelola pikiran agar terhindari dari ke-3 efek negatif overthinking tersebut.
Anda bisa mempraktekkan ilmu mindfulness untuk menghindari overthinking yang mengancam kesehatan fisik.