Sonora.ID - Herpes zoster atau yang lebih dikenal dengan sebutan cacar ular adalah penyakit yang ditandai dengan munculnya ruam merah atau biasanya juga terdapat bentol yang berisi air pada bagian tubuh manapun.
Kondisi ini biasanya disertai dengan rasa tidak nyaman seperti nyeri dan biasanya si penderita merasakan rasa melepuh atau panas pada bagian yang sedang terjadi herpes zoster tersebut.
Banyak orang yang menyebutkan bahwa, ketika cacar ular terdapat pada bagian tubuh tertentu kemudian menyebar, sehingga yang paling parah adalah sampai melingkari tubuh, misalnya dari pinggang kanan ke pinggang kiri, bisa menyebabkan kematian.
Benarkah demikian?
Dalam program Health Corner di Radio Sonora FM, Dokter Santi dari Medical Centre Kompas Gramedia menegaskan bahwa, kondisi yang satu ini kerap kali dipertanyakan.
Beberapa kondisi tersebut yang sering dianggap menyebabkan kematian adalah:
Baca Juga: Serem Banget! Ini 7 Bahaya Sembarangan Pinjam-Meminjam Produk Make Up
Tak sedikit orang yang menyebut kondisi ini akan menyebabkan kematian.
“Padahal, tidak serta merta begitu. First of all, ini jarang, jarang, jarang banget terjadi, bahwa dua gardu berseberangan terjadi, biasanya satu gardu saja. Walaupun jarang bisa terjadi, tetapi benar-benar sangat jarang, jarang, jarang banget,” ungkapnya menegaskan.
Kalaupun hal ini terjadi, biasanya kepada orang dengan daya tahan tubuh yang sangat rendah, misalnya HIV.
Orang dengan daya tahan tubuh atau kekebalan tubuh yang sangat rendah, virus apapun sebenarnya bisa berakibat fatal.
“Orang dengan HIV yang sudah berkembang menjadi AIDS, dia bisa meninggal dengan sebab yang sepele, misalnya kena influenza, meninggal, yang pada orang-orang normal tidak apa-apa,” sambung Dokter Santi.
Jadi, ketika herpes zoster ini terjadi di dua gardu atau bagian tubuh kanan dan kiri, bahkan sampai melingkar, berarti memang sang penderita sedang dalam daya tahan tubuh yang sangat rendah.
Patut diwaspadai karena kondisi ini akan memancing banyak virus, tak hanya cacar ular ini.
“Asumsinya kekebalan tubuhnya sedang sangat buruk, kalau kekebalannya sangat buruk maka penyakit apapun sebenarnya fatal bagi dia,” tegasnya.
Baca Juga: Serupa Tapi Tak Sama, Ini Perbedaan Sariawan dan Herpes Oralis