1. Kentang Goreng
Kentang goreng atau French fries yang biasa ditemukan dari restoran cepat saji cenderung memiliki banyak lemak dan garam. Makanan ini bisa menjadi pemicu serangan jantung.
Sebuah studi menemukan bahwa orang yang makan french fries 2 hingga 3 kali seminggu lebih mungkin meninggal lebih awal.
Jika Anda tetap ingin menikmati french fries, Anda bisa membuat french fries sendiri yang digoreng dengan minyak zaitun yang menyehatkan jantung.
2. Ayam goreng tepung
Daging ayam bisa menjadi makanan yang sehat. Ayam goreng menambahkan kalori, lemak, dan natrium ke dalam makanan yang sehat.
Penelitian telah mengaitkan makanan yang digoreng dengan diabetes tipe 2, obesitas, dan tekanan darah tinggi. Di mana, semuanya dapat meningkatkan kemungkinan gagal jantung.
Baca Juga: Ya Ampun Pantes Hipertensi, Ternyata Golongan Darah B Paling Hobi Marah-marah
Untuk pilihan yang lebih sehat, Anda bisa menggoreng ayam tanpa kulit dan tanpa tepung.
3. Mi instan
Siapa yang tak suka dengan mie instan? Selain murah dan mudah dibuat, mie instan juga meiliki raza yang lezat.
Namun, sering makan mi instan akan meningkatkan risiko perubahan metabolisme karena kandungan natrium yang tinggi, lemak jenuh, dan beban glikemik.
Orang yang mengidap sindrom metabolik cenderung memiliki tekanan darah tinggi dan berisiko penyakit jantung, stroke, dan diabetes.
4. Pizza
Sebagian pizza bisa menjadi makanan yang menyehatkan jika diolah dengan benar. Tapi kebanyakan, pizza diolah dengan jumlah sodium, lemak serta kalori tinggi.
Tentu hal ini dapat meningkatkan risiko alami gangguan jantung.
5. Daging olahan
Makanan seperti hot dog, sosis, bacon, dan nugget berpotensi menyebabkan jantung menjadi tidak sehat.
Ini disebabkan tingginya garam, kalori, dan lemak jenuh dalam makanan olahan itu. Jika mengonsumsinya secara berlebihan tentu akan meningkatkan peluang serangan jantung dan stroke.