Studi 2015 melaporkan hasil yang serupa. Para peserta termasuk 54 wanita, berusia 20 hingga 50 tahun.
Selama 8 minggu, separuh wanita mengonsumsi lima tablet bubuk gel lidah buaya setiap hari. Setengah lainnya mengambil plasebo. Pada wanita yang mengonsumsi suplemen lidah buaya, kerutan wajah meningkat secara signifikan.
Menurut para peneliti, lidah buaya memiliki molekul yang disebut sterol. Sterol ini meningkatkan produksi kolagen dan asam hialuronat, yang membantu kulit mempertahankan kelembapan. Akibatnya, kerutan terlihat kurang terlihat.
Ini tidak berarti bahwa lidah buaya akan menghilangkan kerutan. Sebaliknya, temuan ini menunjukkan bahwa itu dapat mengurangi munculnya kerutan dengan memperbaiki tekstur kulit.
Studi-studi ini berfokus pada penggunaan lidah buaya secara oral sebagai suplemen. Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk menentukan apakah mengoleskan gel lidah buaya pada kulit memiliki manfaat yang sama.
cara menggunakannya
Sementara sebagian besar penelitian berfokus pada asupan lidah buaya dan kerutan, bukti anekdotal menunjukkan bahwa lidah buaya topikal juga dapat membantu. Ini mungkin karena efek pelembab gel, yang mengurangi kekeringan dan membuat kerutan kurang terlihat.
Anda dapat membeli wadah gel lidah buaya dari sebagian besar toko obat atauonline . Jika sukulen lidah buaya tumbuh di daerah tempat tinggal Anda, Anda dapat memotong daun segar dan mengambil gelnya.
Jika Anda belum pernah menggunakan lidah buaya pada kulit sebelumnya, lakukan uji tempel terlebih dahulu.
Ada kemungkinan alergi terhadap lidah buaya. Jika Anda mengalami reaksi, hentikan penggunaan gel.
Setelah Anda mengetahui gel tersebut aman digunakan, ikuti langkah-langkah berikut:
Bersihkan wajah Anda dan keringkan.
Dengan jari yang bersih, oleskan lapisan tipis gel pada wajah Anda.
Biarkan di kulit Anda selama 5 sampai 10 menit. Ini dapat menyebabkan kekeringan jika Anda membiarkannya lebih lama.
Bilas dengan air dingin dan keringkan dengan lembut. Melembabkan seperti biasa.
Ulangi sekali sehari.