Sonora.ID - Di dalam berbagai lowongan pekerjaan, dicantumkan bahwa salah satu kriterianya adalah ‘mampu bekerja di bawah tekanan’, hal ini sebenarnya sangat luas, apakah di bawah tekanan pekerjaan atau tekanan dari atasan.
Meski bos adalah sosok pemimpin yang mengatur jalannya sebuah perusahaan atau divisi, bukan berarti bos atau atasan selalu benar.
Jangan ragu untuk memberikan masukan kepada atasan, salah satunya soal sering marah yang bisa menyebabkan gangguan pada kesehatan, bahkan bisa mendatangkan 4 penyakit mematikan sekaligus loh!
Coba sampaikan kepada si bos, berikut ini adalah 4 ancaman kesehatan yang bisa dialami ketika sering marah-marah.
Tekanan darah tinggi
Agaknya penyakit yang satu ini memang sangat erat dengan sering marah.
Tekanan darah tinggi atau hipertensi bisa datang karena pada saat marah jantung akan memompa darah lebih kuat setiap detiknya, sehingga pembuluh darah akan kehilangan kelenturan dan menjadi kaku.
Kondisi ini yang menjadi penyebab tekanan darah meningkat.
Baca Juga: Simak, Begini Cara Menangani Insomnia
Serangan jantung
Sebuah penelitian yang dirilis oleh The European Heart Journal Acute Cardiovascular Care, menyebutkan, sering marah bisa memicu serangan jantung, bahkan pada angka sekitar 2 persen.
Orang yang marah dengan durasi lebih dari 2 jam, berisiko mengalami hal ini sekitar 8,5 kali lebih tinggi.
Itulah sebabnya jika memang marah diperlukan, sebisa mungkin tidak marah terlalu lama.
Stroke
Dalam kondisi amarah bahkan 2 jam setelahnya, gumpalan atau perdarahan ke daerah otak akan meningkat dan bisa menyebabkan meningkatnya potensi terjadinya stroke hingga 3 kali lipat.
Bahkan pada beberapa kondisi, marah bisa menyebabkan stroke 6 kali lipat lebih tinggi.
Maag
Ada ‘jembatan’ yang menghubungkan stres atau beban pikiran dengan sistem pencernaan, sehingga ketika orang dalam emosi yang luar biasa, tak menutup kemungkinan bahkan sebagian besar kondisi akan menyebabkan sistem pencernaannya ikut terganggu.
Baca Juga: 3 Weton Ini Hobi Marah-marah Namun Rezekinya Mengalir Deras Menurut Primbon Jawa, Ini Alasannya
Ketika orang dalam kondisi stres dan marah, maka akan lebih sensitif dengan jumlah asam lambung id perut dan bisa menyebabkan rasa tidak nyaman di bagian ulu hati.