Sonora.ID - Ada orang yang sampai bersendawa setelah mengonsumsi makanan.
Sendawa dikaitkan dengan perilaku tidak sopan dan memalukan.
Padahal sebenarnya sendama merupakan reaksi tubuh yang normal dan bisa terjadi pada siapa saja.
Menurut ahli, sendawa merupakan respon tubuh untuk mengeluarkan gas berlebih pada perut.
Saat kita menelan makanan atau minuman, makanan atau minuman itu melewati saluran yang disebut kerongkongan dan masuk ke perut.
"Di sanalah asam lambung dan enzim pencernaan bekerja untuk memecah makanan menjadi nutrisi yang kita gunakan untuk energi. Gas tercipta dalam proses ini," jelas Ahli Gastroenterologi, Alisan Schneider.
"Minuman berkarbonasi bisa menciptakan gas berlebih dalam tubuh dan paling banyak memicu sendawa," sambungnya.
Meski begitu, ternyata sendawa yang sering terjadi juga bisa jadi pertanda beberapa penyakit berikut ini.
1. Refluks Gastroesofageal (GERD)
GERD terjadi ketika asam di lambung mengalir kembali ke kerongkongan.
Saat mengalami GERD, ada kemungkinan seseorang juga mengalami sendawa.
Penderita GERD akan mengalami rasa nyeri panas di dada yang biasanya terjadi setelah makan dan memburuk ketika berbaring.
GERD disebabkan melemahnya atau kendurnya otot yang mengatur katup di bagian bawah esofagus. Sehingga, asam lambung naik kembali ke kerongkongan.
Padahal dalam kondisi normal, katup ini dapat tertutup rapat setelah makanan dari mulut masuk ke perut.
Sendawa yang timbul bisa menjadi tanda seseorang sebenarnya mengidap GERD.
Ada baiknya untuk memeriksakan diri ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang lebih baik.
2. Gangguan Pencernaan
Sendawa juga bisa menandakan penyakit gangguan pencernaan atau dispepsia.
Dispepsia adalah kondisi yang menyebabkan perut bagian atas tidak nyaman
Gejalanya biasanya berupa sendawa, kembung, heartburn dan mual.
3. Radang Perut
Orang yang memiliki radang perut juga bisa terdeteksi dari tanda sendawanya.
Radang perut yang terjadi akan memicu rasa sakit dan tidak nyaman pada perut bagian atas.
Penderitanya juga akan merasakan mual, muntah bahkan kehilangan nafsu makan.
4. Infeksi Helicobacter pylori
Sendawa juga bisa menjadi salah satu tanda seseorang mengalami infeksi helicobacter pylori.
Infeksi ini berasal dari bakteri yang menyebabkan infeksi lambung.
Infeksi ini dikaitkan dengan gastritis dan tukak lambung.
Selain sendawa, orang yang mengalami infeksi ini akan merasakan sakit perut, rasa penuh, kembung dan mual.
5. Sindrom Iritasi Usus
Orang yang mengidap sindrom iritasi usus juga bisa merasakan gejala sendawa.
Sindrom ini adalah sekumpulan gejala gangguan pencernaan seperti kembung, gas, sakit perut, diare, atau sembelit.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul
5 Penyakit yang Ditandai Sendawa