Sonora.ID - "Indomie Indomie, seleraku", bunyi lirik lagu Indomie yang sering kita dengar di televisi itu, adalah strategi beriklan yang akurat dalam mengingatkan banyak orang akan cita rasa Indomie.
Dalam artian, siapa, sih, yang tidak suka dengan Indomie, kecuali mereka yang memang punya masalah kesehatan bawaan dari awal?
Saking populernya, Indomie seakan tidak lagi dianggap masyarakat sebagai salah satu brand makanan: merk mie instan itu ditempatkan banyak orang layaknya bahan makanan pokok lain.
Alasannya, tentu saja karena cita rasa Indomie amat cocok dengan lidah masyarakat Indonesia.
Di balik cita rasa yang paripurna tersebut, mungkin belum banyak yang tahu bahwa rasa itu dilahirkan dari tangan piawai seorang pegawai Indofood, yakni Nunuk Nuraini.
Nunuk Nuraini adalah seorang lulusan Teknologi Pangan dari Universitas Padjadjaran di Bandung, yang menjabat posisi Flavor Development Manager Indofood selama hampir 30 tahun lamanya.
Memegang jabatan itu, peran Nunuk amat besar dalam menemukan cita rasa Indomie hingga akhirnya dapat kita nikmati hingga hari ini.
Tak hanya di Indonesia, racikan rasa Indomie yang dihasilkan oleh Nunuk bahkan telah dinikmati oleh banyak orang di negara lain seperti Australia, Selandia Baru, AS, Kanada, seluruh Asia, Afrika, Eropa, juga negara-negara Timur Tengah.
Tak ayal, jasa Nunuk amat besar dalam hidup banyak orang: atas jasanyalah orang bisa merasakan kenikmatan, mencari rezeki, hingga berhenti sejenak dari rutinitas hidup yang melelahkan, hanya dengan memakan Indomie yang begitu nikmat itu.
Baca Juga: 9 Makanan Khas Indonesia yang Terkenal di Dunia dan Bikin Orang Luar Negeri Tegila-Gila
Kabar Duka Meninggalnya Nunuk Nuraini
Tak mengherankan, ketika kabar duka terkait meninggalnya Nunuk tersebar pada 27 Januari 2021 lalu, banyak orang merasa amat kehilangan.
Selain PT Indofood beserta seluruh karyawan, warganet juga merasa amat kehilangan atas kepergian Nunuk.
Mereka mengungkapkan rasa berdukanya melalui media sosial masing-masing.
Pemilik akun Twitter @lailadimyati, misalnya, membuat twit yang bunyinya sebagai berikut untuk mengungkapkan rasa dukanya atas kepergian Nunuk.
Seorang warganet yang lain, ketika mengetahui kabar bahwa Nunuk meninggal, menyatakan bahwa pahala Nunuk akan mengalir amat deras atas jasanya menemukan cita rasa Indomie yang digandrungi hampir semua lidah masyarakat itu.
Setahun lalu, Nunuk Nuraini, sang peracik rasa Indomie, meninggalkan kita di umurnya yang ke-59 tahun.
Semoga amal ibadahnya diterima, dan jasa-jasa besarnya, sebagaimana yang kita tahu, mengalirkan pahala yang deras buat menyenangkan Nunuk di akhirat sana.
Baca Juga: Saking Cintanya, Warga Nigeria Akui Indomie Jadi Makanan Khas Mereka
.