Makassar, Sonora.ID - Event F8 kembali digelar di tahun 2022 usai mengalami penundaan karena pandemi Covid-19.

Direktur Utama PT Festival 8 Indonesia, Sofyan Setiawan mengatakan, lokasi event di sepanjang anjungan Pantai Losari Makassar rencananya akan digelar pada 7 sampai 11 September 2022.

"F8 Makassar telah tercatat menjadi 1 dari 10 Event terbaik Indonesia melalui Kharisma Event Nusantara, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia dan satusatunya top 10 event dari kawasan Indonesia Timur, juga menjadi event Pariwisata terbaik Pemerintah Kota Makassar. Khususnya di Indonesia Timur," ujarnya saat press conference pers, Kamis (7/7/2022).

Pihaknya menyiapkan anggaran sebesar Rp8 miliar untuk menyulap anjungan sepanjang 1,4 kilometer menjadi sebuah destinasi wisata.

Targetnya selama lima hari, diikuti satu juta lebih pengunjung.

Baca Juga: Pemkot Siapkan Operasi Pasar Stabilkan Harga Pangan Jelang Idul Adha 2022

"Ini mengusung tema power up for the future yang bermakna, tidak hanya bangkit namun industri kreatif dan pariwisata harus tumbuh dan berlari kencang, memberikan kontribusi positif bagi kota Makassar dan Indonesia," jelasnya.

Event ini menyajikan berbagai atraksi pertunjukan budaya, penampilan artis nasional dan lokal.

Selain itu, menyediakan beberapa wahana digital yang mendukung program pemerintah melalui proses digitalisasi, menghargai sejarah, pengenalan kota melalui potensi budaya dan latar sejarahnya menjadi cikal bakal sebuah kota modern.

"Oleh karenanya, F8 akan hadir dengan memaksimalkan potensi lokal sebagai akar budaya, berkontribusi dalam peningkatan mutu serta kualitas manusia yang dipadukan dalam unsur modernisasi atau pembaharuan yang berjalan dengan pesat saat ini dipadukan dengan kekayaan seni dan budaya dari seluruh Indonesia sebagai warisan bangsa yang besar," sambungnya.

Sementara Kepala Dinas Pariwisata Sulawesi Selatan, Muhammad Jufri memastikan akan mendukung dan siap berkolaborasi dalam mensukseskan event F8.

"Ini perlu kita syukuri, hadir akan berkolaborasi dengan pemerintah kota, komunitas dan lainnya," ujarnya.

Ditempat yang sama Sekretaris Dinas Pariwisata Makassar, Andi Tenri Engka mengatakan, F8 saat ini dikelola oleh swasta.

Baca Juga: Sekda Persilahkan Protes Hasil Lelang Direksi dan Dewas BUMD Makassar

Pihaknya tetap menyiapkan anggaran, namun diberikan dalam bentuk program, promosi dan lainnya.

"Kami berharap event ini membangkitkan industri kreatif dan sektor lainnya," katanya.