Jaehyun NCT Resmi Pacaran dengan Sahabat Kecil! Ini Plus Minus Jadian dengan Sahabat

10 Juli 2022 21:56 WIB
Sinopsis dan link nonton streaming Drama Korea 'Dear M'
Sinopsis dan link nonton streaming Drama Korea 'Dear M' ( Instagram @dearmofficial_)

Kedekatan yang muncul dalam setiap interaksi kalian berdua terjalin secara alami, tidak terasa dipaksakan.

Anda tidak perlu lagi mencoba mengakrabkan diri dengannya. Dan yang pasti tidak ada rasa canggung atau sungkan seperti yang mungkin Anda rasakan saat mencoba mengenal orang baru.

Positif: Sudah mengenal kepribadian satu sama lain

Inilah salah satu keuntungan lain berpacaran dengan sahabat sendiri. Sahabat cenderung sudah mengenal kepribadian satu sama lain.

Tak hanya sisi baiknya saja, Anda juga sudah mengenal semua sisi buruknya. Begitu juga dengan dirinya.

Tak ada lagi yang perlu ditutup-tutupi di antara kalian. Hal seperti ini mungkin tidak bisa Anda lakukan saat PDKT dengan orang yang baru dikenal.

Pasalnya lawan jenis yang belum akrab dengan Anda cenderung ingin menunjukkan sisi terbaik mereka dan menutupi kekurangan di hadapan Anda.

Anda sendiri juga cenderung melakukan hal yang sama karena tidak ingin memberikan kesan pertama yang buruk.

Positif: Sudah mengetahui rahasia satu sama lain

Kalau segalanya sudah dibagi bersama, apalagi yang harus disembunyikan? Anda dan dia sudah terbiasa saling berbagi rahasia.

Masalah-masalah yang dia hadapi, rahasia terkelamnya, sampai pengalaman paling konyol dan memalukan yang pernah terjadi kepadanya, Anda sudah tahu.

Begitu juga dengan dia. Semua rahasia terdalam Anda sudah Anda ceritakan kepadanya.

Sampai riwayat percintaan masing-masing pun kalian sudah sama-sama tahu.

Yang paling penting, Anda sudah tahu kalau rahasia Anda aman di tangannya. Kalian berdua sudah merasa yakin kalau kalian sama-sama bisa diandalkan untuk menjaga rahasia. Ini adalah sebuah landasan yang bagus dalam memulai sebuah hubungan.

Baca Juga: Sifat Buruk Putri Delina Dikuliti Pacar Sendiri, Jeffry Reksa: Ini yang Bikin Sering Berantem!

Positif: Sahabat bisa menerima kita apa adanya

Inilah kualitas yang paling sulit dicari dari seorang pacar. Bisa menerima diri kita apa adanya.

Seorang pacar cenderung menginginkan sisi terbaik dari pasangannya, dan ini kadang membuat mereka menjadi pacar yang penuntut atau suka mengatur.

Lain ceritanya dengan sahabat. Seorang sahabat loyalitasnya sudah teruji waktu dan berbagai tantangan.

Mengenal satu sama lain dalam waktu yang cukup lama dan melalui serangkaian masalah bersama membuat Anda dan sahabat sudah terbiasa untuk saling toleransi dan berkompromi terhadap kekurangan satu sama lain.

Intinya, sahabat cenderung lebih mudah menerima kita apa adanya, lengkap dengan segala kelebihan dan kekurangan kita.

Positif: Sudah mengenal keluarga masing-masing

Sahabat yang sudah lama saling mengenal biasanya juga sudah akrab dengan orang-orang terdekat dalam kehidupan si sahabat, yaitu keluarga dan teman.

Anda sudah biasa bertandang ke rumahnya, mengobrol dengan orang tuanya, atau mungkin bergosip seru dengan adik perempuannya.

Dia sendiri juga sering berkunjung ke rumah Anda dan meluangkan waktu untuk sedikit mengobrol dengan anggota keluarga Anda.

Jadinya kalian berdua sama-sama tidak asing lagi dalam lingkaran orang-orang terdekatnya.

Negatif: Membuat hubungan jadi canggung

Poin negatif pertama adalah kecanggungan yang mungkin saja muncul setelah kalian berpacaran.

Karena si dia sekarang sudah menjadi orang yang istimewa di hati, Anda jadi tak bisa memandangnya dengan cara yang sama lagi.

Karena itulah, ketika sahabat berubah status menjadi pacar, perubahan tersebut menjadikan hubungan canggung.

Sebab Anda atau dia jadi sedikit 'jaga image'. Tidak seperti ketika kalian masih berteman saja seperti dulu.

Selain itu,interaksi orang yang bersahabat dan berpacaran biasanya memang berbeda.

Kalau sahabat Anda adalah tipe pacar yang romantis, mungkin Anda akan merasa rikuh dengan perubahan sikapnya yang mendadak jadi lebih mesra dan lembut.

Baca Juga: Raffi Ahmad Salting Ketemu Langsung Yuni Shara: Kamu Udah Punya Pacar?

Negatif: Risiko kehilangan jika putus

Tak ada yang tak mungkin di dunia ini. Kalau Anda dan dia bisa berubah dari sahabat menjadi pacar, bukan tak mungkin pula kalian akan putus.

Bahkan hubungan yang sudah dilandasi persahabatan solid sekalipun masih mungkin kandas.

Skenario terburuknya, Anda dan dia putus dan hubungan persahabatan kalian tidak akan pernah seperti dulu lagi.

Banyak orang yang tidak bisa menjaga hubungan baik dengan mantan. Karena itu tanyalah kepada diri sendiri, jika kalian sampai putus suatu saat nanti, bisakah Anda memperlakukannya seperti teman?

Bisakah kalian bersahabat seperti dulu lagi? Kalau jawabannya iya, ingat baik-baik kalau Anda dan dia akan butuh waktu untuk menghilangkan kecanggungan pasca putus dan mengembalikan sifat hubungan 'kasual' seperti saat kalian masih bersahabat dulu.

Negatif: Tidak bisa bersikap bebas lagi

Ini salah satu sebab mengapa orang malas berpacaran dengan sahabat sendiri (dan akhirnya terjebak dalam friend zone).

Karena rasa memiliki, pasangan jadi bersikap posesi. Apalagi pria. Mereka cenderung posesif dan protektif terhadap wanita yang mereka cintai.

Ketika status Anda sudah berubah dari sahabat menjadi pacar, bisa jadi dia akan menerapkan beberapa aturan yang dulu tidak pernah ada di antara kalian.

Hal ini mungkin bisa membuat Anda merasa terkungkung.

Dia sendiri mungkin juga punya kekhawatiran yang sama. Tentunya dia tak ingin kalau mendadak Anda jadi suka mengatur dan cemburuan kepadanya.

Negatif: Jadi sering bertengkar

Yang namanya pasangan, wajar kalau sering terjadi pertengkaran karena beda pendapat.

Walaupun selama bersahabat dengannya kalian sudah sering bertengkar, jangan heran kalau kalian akan lebih sering lagi berselisih.

Hal-hal yang selama ini bisa Anda toleransi sebagai sahabat, mungkin akan membuat Anda merasa keberatan sebagai pacar. Karena bagaimanapun juga sifat hubungannya memang sudah berubah jauh.

Negatif: Kehilangan 'jarak aman'

Karena berpacaran adalah satu langkah lebih maju dari persahabatan, Anda dan dia akan memasuki area privasi satu sama lain lebih dalam.

Mungkin Anda akan merasa seperti kehilangan privasi. Kalau dulu kedekatan kalian masih menyisakan jarak yang menjadikan hubungan kalian 'dekat tetapi tidak terlampau dekat', sekarang mungkin Anda akan merasa dia jadi terlalu ikut campur dalam hidup Anda. Atau bisa jadi dia yang akan merasa seperti itu.

Baca Juga: Gara-Gara Lagu Glimpse of Us Milik Joji! 5 Tanda Pacarmu Belum Move On dari Mantannya 

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm