Kondisi ini disebabkan oleh rusaknya pankreas oleh antibodi, sehingga proses pembetukan insulin pun terganggu dan membuat seseorang menderita diabetes tipe I.
2. Diabetes Tipe 2
Pada program yang sama, dr. Roy menjelaskan tentang diabetes tipe II yang menjadi tipe diabetes paling banyak dialami oleh masyarakat luas.
Ini disebabkan oleh faktor-faktor penyebab penyakit ini kerap kali dilakukan oleh generasi saat ini.
"Mereka itu biasanya punya karakter itu sama, (seperti) punya keluarga diabetes, gemuk, lifestyle kerjanya duduk-duduk saja," ujar sang dokter.
Selain itu, tipe diabetes ini juga kerap terjadi akibat seseorang yang terlalu rakus dalam mengonsumsi makanan, sehingga kadar gula menjadi tidak terkontrol sama sekali.
3. Diabetes Tipe 3
Tipe diabetes ini terjadi akibat kurangnya suplai insulin ke bagian otak dan dapat merusak ingatan seseorang.
Dari diabetes tiper 3 ini, seseorang dapat mengalami alzheimer akibat otak tidak dapat melakukan regenerasi dengan sempurna.
Sehingga, kinerja otak pengidap diabetes tipe 3 akan berkurang dan membuat daya ingat pun menurun drastis akibat kurangnya kadar insulin.
4. Diabetes Tipe 4
Berdasarkan penjelasan dr. Roy, diabetes tipe 4 merupakan tipe diabetes yang diderita oleh ibu hamil.
Diabetes tipe 4 atau diabetes gestasional ini terjadi akibat plasenta ibu hamil yang menghasilkan hormon khusus, sehingga menghambat kinerja insulin.
Akibat hambatan tersebut, kadar gula darah dalam ibu hamil pun terganggu dan menyebabkan mereka terkena diabetes tipe 4.
Meskipun begitu, ditemukan banyak kasus bahwa diabetes tipe 4 ini sembuh dengan sendirinya setelah ibu hamil sukses melahirkan kandungan dengan selamat.