Unsur ini bisa dimanfaatkan oleh tanaman untuk tumbuh dengan subur.
Sedangkan NaCl dapat mendorong menyuburkan tanah dengan mikroorganisme yang dimiliki oleh garam.
Selain itu, kandungan tersebut juga bisa menyimpan air di dalam tanah saat musim kemarau berlangsung.
Garam juga bisa membantu menyuburkan tanaman secara alami tanpa adanya tambahan bahan kimia yang bisa merusak tanah.
Kamu bisa menggunakan pupuk garam sebagai memperkuat daya tahan tanaman karena kandungan senyawa ionik.
Manfaat yang bisa kamu dapatkan lainnya adalah mencegah bunga rontok sebelum waktunya tiba dan bisa juga mencegah hama jahat datang.
Pupuk garam dan micin bisa mencegah terjadinya pertumbuhan jamur dan bakteri berbahaya yang biasa menyerang akar tanaman.
Jika tanaman punya penyakit atau justru cabainya jadi tak sempurna maka kamu bisa menggunakan garam dan micin sebagai obatnya.
Tanaman yang diberi pupuk garam dan micin akan jadi lebih sehat dan rimbun buahnya.
Cara membuatnya pun sangat mudah, kamu perlu menggunakan air kolam sebagai campuran ke dua bahan dapur ini, karena air kolam ini memiliki gizi.
Pertama, isi awadah dengan air kolam ikan sebanyak tiga liter, lalu masukkan tiga sendok garam dapur dan tiga sendok micin.
Jika ingin membuat lebih sedikit maka bisa gunakan takaran 1 liter untuk 1 sendok garam dan 1 sendok micin.
Yang perlu kamu perhatikan adalah kebutuhan dari tanaman masing-masing, mulai dari usia dan jenis tanamannya.
Khusus untuk cabai kamu bisa merubahnya, berikan takaran tiga liter air, tiga sendok micin, dan tiga sendok garam.
Kemudian aduk sampai larut, dan siramkan ke tanaman cabai secara menyeluruh.
Artikel ini juga telah tayang di kompas.com dengan judul Garam dan Micin Bisa Bikin Tanaman Cabai Tumbuh Lebat, Ini Caranya