Terkadang, Anda menjadi sangat abai dengan frekuensi buang air kecil meningkat dan berpikiran bahwa hal tersebut karena Anda terlalu banyak minum.

Padahal, frekuensi buang air kecil meningkat adalah salah satu gejala diabetes tipe 2 yang banyak ditemui.

Kadar gula darah terlalu tinggi membuat ginjal terus bekerja untuk menyaring dan membuangnya melalui urine. Sehingga, penderita diabetes akan sering buang air kecil terlebih di malam hari.

3. Cepat Lelah

Cepat lelah tidak hanya dikaitkan kepada penyakit jantung saja, tetapi juga menjadi gejala diabetes tipe 2 yang kerap Anda tidak sadari.

Glukosa yang tidak terpecah menjadi energi membuat para penderita diabetes menjadi mudah sekali lelah.

Bahkan, para penderita penyakit tersebut bisa saja tiba-tiba tertidur ketika sedang beraktivitas karena rasa lelah yang dirasakannya.

Baca Juga: Ibu-ibu Segera Ingatkan Anak Gadisnya! Jamu Kunyit Asam Bisa Berbahaya Jika Dikonsumsi Seperti Ini, Dokter: Ada Efek Negatif Pada Kesuburan

4. Cepat Merasa Haus

Salah satu gejala diabetes tipe 2 yang umum ditemui selanjutnya adalah cepat merasa haus.

Ini disebabkan oleh frekuensi buang air kecil meningkat yang membuat tubuh menjadi kekurangan cairan ketika mengidap diabetes tipe 2.

Oleh sebab itu, para penderita diabetes tersebut menjadi cepat merasa haus karena tubuh kekurangan cairan.

5. Pengelihatan Menjadi Blur

Pengelihatan menjadi blur juga merupakan salah satu gejala diabetes tipe 2 yang mudah sekali dikenali sejak dini.

Kadar gula darah tinggi dapat menyebabkan kerusakan pembuluh darah kecil di area mata yang membuat pengelihatan kabur.

Apabila tidak diatasi dengan cepat, kerusakan dapat bertambah semakin parah dan menyebabkan penderita diabetes tipe 2 kehilangan pengelihatan permanen.