Sonora.ID – Presenter kondang Ruben Onsu mengungkap hasil tes MRI setelah menjalani cek kesehatan di sebuah rumah sakit di Jakarta.
Hal ini juga menjawab alasan mengapa tangan kanan dan tangan kiri ruben ketika dipegang memiliki perbedaan suhu.
"Kemarin aku sudah MRI, jadi ada bercak putih di bagian otak, dan yang kedua juga ada masson syndrome," kata Ruben Onsu.
Menurut Ruben, penyakit yang diidapnya tersebut bisa dirasakan dalam beberapa tingkat.
Bahkan, ia sering merasa tidak kuat jika berada di ruangan yang bersuhu dingin, bisa juga penyakit yang diidapnya itu membuat matanya kabur.
"Gak kuat dalam suhu dingin, penglihatannya paling lama kayak orang pakai kontak lens," kata Ruben Onsu dalam kanal YouTube TRANS7 OFFICIAL.
Suami Sarwendah itu pun juga merasa tidak kuat bekerja di malam hari, karena suhunya yang dingin.
Bahkan, saat mengalami kedinginan, tubuh Ruben Onsu sampai tidak bergerak dan kaku.
"Gue bisa enggak ngeuh matanya sudah buram kabur, badan kayak gak bisa bergerak, kaku," ucap Ruben Onsu.
Baca Juga: Astagfirullahalazim! Badan Kaku dan Mata Rabun Ini Penyakit Ruben Onsu
Demi membuat suasana kerja menjadi nyaman, Ruben terpaksa memilih tidak memberitahukan penyakitnya kepada kru televisi atau rekan artis lainnya.
Bahkan, hanya beberapa artis yang mengetahui kondisi kesehatannya saat ini, yakni Irfan Hakim dan Jirayut.
Dilansir dari kompas.com, dari hasil MRI, Ruben Onsu dikabarkan menderita penyakit lesi otak.
Kondisi ini membuat Ruben Onsu membutuhkan lebih banyak darah, sehingga harus menerima donor.
Bercak di bagian kepala ini seperti penghisap darah yang harus diperiksa secara rutin berkala setiap minggu.
Apa itu lesi otak?
Lesi otak merupakan kondisi abrormal atau kelanian yang terlihat pada tes pencitraan otak seperti MRI.
Pada pemindaian MRI, lesi otak muncul sebagai bintik gelap atau terang yang tidak terlihat seperti jaringan otak normal.
Dituliskan Mayo Clinic, kemungkinan lesi otak melibatkan area kecil hingga besar di otak, dan tingkat keparahan kondisi yang mendasarinya dapat berkisar dari yang relatif kecil hingga mengancam jiwa.