BERITA TERBARU! Cacar Monyet Ditetapkan WHO Sebagai Darurat Kesehatan Global, Ini Gejala yang perlu Diwaspadai!

24 Juli 2022 14:55 WIB
cacar monyet (Ilustrasi)
cacar monyet (Ilustrasi) ( Shutterstock)

Virus ini awalnya menular dari hewan ke manusia melalui cakaran atau gigitan hewan, seperti tupai, monyet atau tikus, yang terinfeksi virus monkeypox. Penularan virus monkeypox juga dapat terjadi lewat kontak langsung dengan cairan tubuh hewan yang terinfeksi.

Cacar monyet menyebar antarmanusia melalui percikan liur yang masuk melalui mata, mulut, hidung, atau luka di kulit. Penularan juga bisa terjadi melalui benda yang terkontaminasi, seperti pakaian penderita. Namun, penularan antarmanusia membutuhkan kontak yang lama.

“ Tidak perlu khawatir sebab penularannya tidak semudah yang dibayangkan, asal menjaga prokes kesehatan,” ujarnya kepada Sonora beberapa waktu lalu.

Gejala Cacar Monyet

Kini WHO telah menetapkan status keadaan darurat bagi wabah cacar monyet.

Adapun beberapa gejala berikut ini bisa menjadi tanda seseorang terdeteksi mengidap cacar monyet atau monkeypox.

Penyakit ini memiliki masa inkubasi yang lama, mulai 4 hingga 21 hari dari infeksi pertama.

Adapun gejala cacar monyet yang perlu diwaspadai antara lain:

  • Munculnya rasa sakit di seluruh badan
  • Demam dan nyeri otot
  • Muncul gejala-gejala seperti flu
  • Kelenjar getah bening bengkak
  • Muncul ruam seperti melepuh yang mirip cacar air dimulai dari wajah dan menyebar ke tempat lain di tubuh, jika mendapat penyakit dari hubungan seksual maka ruam muncul mulai dari area genital atau dubur
  • Ruam mengering sekitar satu atau dua minggu kemudian dan pemulihan berlanjut.

Biasanya gejala ini akan berlangsung selama dua hingga empat pekan.

Adapun dalam jurnal terbaru profesor Queen Mary University London, Chloe Orklin, mengatakan ada beberapa gejala baru cacar monyet yang juga perlu diwaspadai, antara lain:

  • Adanya luka di mulut
  • Luka di mukosa dubur
  • Munculnya borok tunggal

Pada manusia, cacar monyet menyebar melalui kontak ruam atau cairan tubuh orang yang terinfeksi, termasuk melalui droplet.

Baca Juga: 4 Cara Cegah Herpes Zoster alias Cacar Ular, Dokter: Jangan Kena Cacar Air!

Pencegahan Cacar Monyet

Cacar monyet dapat dicegah dengan menghindari kontak langsung dengan hewan primata dan pengerat, seperti monyet dan tupai, atau orang-orang yang sedang terinfeksi.

Langkah pencegahan lain yang bisa dilakukan antara lain:

  • Rajin mencuci tangan dengan air dan sabun atau hand sanitizer, terutama sebelum memasak atau mengolah makanan, sebelum makan, sebelum menyentuh hidung atau mata, dan sebelum membersihkan luka.
  • Menghindari berbagi penggunaan alat makan dengan orang lain, juga tidak menggunakan barang yang sama dengan orang yang terinfeksi cacar monyet.
  • Menghindari kontak dengan hewan liar atau mengonsumsi dagingnya.
  • Memasak bahan makanan, terutama daging, hingga matang.

"Segera periksakan diri ke dokter jika merasakan gejala seperti cacar air, yaitu muncul bintil berair, terutama bila: Isi bintil berubah menjadi nanah, Terdapat kontak dengan monyet atau tupai, Baru bepergian ke negara yang banyak terjadi kasus cacar monyet,” ujar dr Yuli.

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm