Sonora.ID - Belakangan ini masyarakat Indonesia dihebohkan dengan Citayam Fashion Week, yaitu sebuah acara fashion show di jalan Dukuh Atas yang diikuti oleh semua kalangan dari anak-anak muda yang kerap nongkrong di wilayah tersebut hingga model kelas internasional.
Citayam Fashion Week atau CFW ini berawal dari sepasang kekasih yang ngetren di TikTok, Bonge dan Jeje, yang kemudian mengundang banyak anak muda lainnya untuk bergaya pakaian yang sama dengan mereka.
Sontak tren ini menjadi sorotan yang luar biasa bahkan Anies Baswedan menggandeng Bonge dan Jeje dalam berbagai gerakan.
Menjadi panggung fashion untuk kalangan apapun, Baim Wong justru melegalkan nama tersebut dan mendaftarkan HAKI untuk Citayam Fashion Week atas nama perusahaan yang dimilikinya bersama dengan sang istri.
Hal ini membuat amarah dan menimbulkan tanda tanya untuk banyak orang.
Bahkan, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil turut kecewa dengan apa yang dilakukan oleh pasangan public figure tersebut yang mendaftarkan CFW pada HAKI.
Kekecewaan ini disampaikan melalui akun Instagram pribadi Ridwan Kamil.
“Nasehat saya, tidak semua urusan di dunia ini harus selalu dilihat dari sisi komersial. Fenomena Citayam Fashion Week itu adalah gerakan organik akar rumput yang tumbuh kembangnya harus natural dan organik pula,” ungkapnya ditujukan untuk Baim Wong.
Menurut Ridwan Kamil, ini adalah bukti kreativitas anak muda yang tidak boleh dimatikan.
Baca Juga: Bencana Melanda Jabar, JQR Sigap Salurkan Bantuan kepada Korban Terdampak
Dan jika memang ada komunitas yang menaungi Citayam Fashion Week, biarkan gerakan itu terjadi atas inisiatif anak-anak muda yang memulai gerakan ini.
“Biarkan ini jadi cerita, bahkan fashion jalanan tetap adanya di jalanan. Bukan di Sarinah, bukan di podcast, bukan pula harus menginternasional. Biarkan tetap Slebew bukan Haute Couture. Ada kalanya mereka hanya butuh ruang ekspresi, dan tidak perlu negara turut campur terlalu jauh,” sambung sosok yang akrab disapa Kang Emil tersebut.
Orang nomor satu di Jawa Barat mengaku bahwa Baim Wong dan istri sudah sangat hebat dengan pekerjaannya, tetapi untuk hal yang satu ini bukan semua inisiatif yang baik untuk dilakukan.
Ia menyarankan agar pendaftaran HAKI dicabut.
“Saran saya, pendaftaran HAKI ke Kemenkumham dicabut saja. Terima kasih jika bisa memahaminya,” tutup Ridwan Kamil.
Ruang ekspresi menjadi hal yang penting untuk anak muda, karena dengan demikian, anak muda menjadi mendapatkan komunitas yang membangun dan sesuai dengan hobi mereka, misalnya dalam hal ini adalah fashion.
Tak hanya itu, ruang ekspresi ini juga membawa dampak lainnya: