Pontianak, Sonora.ID - Banyak upaya yang terus dilakukan Pemerintah Kota Pontianak dalam rangka meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD), salah satunya dengan melibatkan teknologi.
Untuk itu, Pemkot Pontianak melalui Badan Keuangan Daerah Kota Pontianak meluncurkan Aplikasi Elektronik PAD Online Terintegrasi (ePonti), sebuah platform digital yang terintegrasi bagi pembayar dan penyetor PAD.
Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono mengatakan, diluncurkannya Aplikasi ePonti diharapkan mampu meningkatkan tata kelola keuangan yang handal, akuntabel dan transparan.
ePonti merupakan aplikasi berbasis website yang bisa diakses dengan alamat http://eponti.pontianakkota.go.id/.
Baca Juga: PLN UP3 Pontianak Sosialisasikan Penggunaan Listrik Secara Aman dan Produktif
Sebelum memasuki laman utama, Wajib Pajak (WP) terlebih dahulu mendaftarkan akunnya menggunakan Nomor Pokok Wajib Pajak Daerah (NPWPD) dengan mengisi form yang telah disediakan untuk bisa login.
Melalui aplikasi ini, WP juga bisa melakukan transaksi pembayaran pajak melalui virtual account, QRIS dan billing ID.
Edi menyampaikan, terciptanya laman digital ini tak lepas dari kolaborasi dan dukungan antar lembaga keuangan seperti Bank Indonesia, Bank Kalbar dan OJK.
“Di dalamnya ada Virtual Account, ID Billing dan QRIS Bank Kalbar,” ujarnya usai meresmikan secara simbolis Aplikasi ePonti, di Ruang Pontive Center, Senin (25/7).
Edi menjelaskan, di aplikasi ini tersedia banyak menu pelayanan. Mulai dari penyetoran pajak, pendaftaran wajib pajak dan pelaporan hingga pengawasan.
“Diharapkan dengan aplikasi ePonti dapat menjawab tantangan perubahan bisnis dan meningkatkan PAD, serta menghasilkan pendapatan secara real time,” tukasnya.
Baca Juga: Sekda Pontianak Harap Para Guru Pahami Pembelajaran Secara Digital
Sementara itu, Kepala Badan Keuangan Daerah Kota Pontianak, Amirullah mengungkapkan, kedepannya proses pembentukan aplikasi ePonti tidak hanya pada penerimaan pajak saja, tapi juga segala bentuk transaksi.
“Antara wajib pajak dan petugas pajak, digunakan alat bantu. Saya harap akan lebih mudah memberikan pelayanan kepada wajib pajak,” ungkapnya.
Ia juga meminta dukungan banyak pihak agar setelah diluncurkannya ePonti, implementesi di lapangan langsung terlaksana.
“Terima kasih pula kepada OPD yang mengampu bidang keuangan di luar BKD,” ucapnya.