Banjarmasin, Sonora.ID - Selama kurang lebih satu jam dilaksanakan ujicoba pengalihan arus lalu lintas di kawasan Jembatan Sulawesi, Selasa (26/7) pagi, Dinas Perhubungan Banjarmasin menemui sejumlah catatan.
Seperti diketahui, uji coba arus lalu lintas itu dilakukan, lantaran adanya proyek lanjutan pembangunan Jembatan Sulawesi II.
Sehingga akses utama yang bisa dilintasi hanyalah Jembatan Sulawesi I yang diberlakukan dua jalur.
Baik kendaraan yang datang dari arah Masjid Jami menuju Jalan Sulawesi, atau kendaraan yang datang dari arah sebaliknya.
Baca Juga: Kembar Tapi Tak Sama, Proyek Jembatan Sulawesi Dilanjutkan Tahun Ini
"Ada sejumlah kendaraan khususnya roda empat yang tidak bisa menanjak. Alhasil kemacetan sempat terjadi," ungkap Kepala Bidang Lalu Lintas di Dinas Perhubungan (Dishub) Banjarmasin, Febpry Ghara Utama kepada Smart FM Banjarmasin.
Ia menerangkan, kendala yang terjadi lantaran oprit jembatan yang terlalu tinggi. Baik dari arah Masjid Jami menuju ke arah Jalan Sulawesi atau pun sebaliknya.
Febpry pun menjelaskan, untuk skema pengalihan arus lalu lintas ini.
Bagi warga yang datang dari kawasan Kampung Arab dan hendak menuju Jalan Sulawesi, diminta untuk berbelok ke kiri atau menaiki Jembatan Sulawesi I terlebih dahulu.
Kemudian, berputar balik ke jalan sebelum kawasan Masjid Jami.